Donald Trump dan Vladimir Putin Kompak Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Paus Leo XIV

Kardinal Robert Francis Prevost terpilih sebagai Paus baru.

INDOZONE.ID - Kardinal Robert Francis Prevost resmi terpilih sebagai Paus ke-267 dalam konklaf hari kedua, Kamis 8 Mei 2025. 

Ucapan selamat pun datang kepadanya dari berbagai pihak, termasuk dari dua pemimpin negara adidaya, yaitu Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Kardinal Robert Francis Prevost terpilih sebagai paus yang baru.

Trump dan Putin kompak mengungkapkan rasa hormat dan bahagia mereka atas terpilihnya Kardinal Robert sebagai paus yang baru, meneruskan tongkat estafet dari mendiang Paus Fransiskus.

Trump secara khusus menyinggung fakta Kardinal Robert merupakan paus pertama yang berasal dari Amerika.

"Selamat kepada Kardinal Robert Francis Prevost, yang baru saja dinobatkan sebagai Paus. Merupakan suatu kehormatan mengetahui bahwa beliau adalah Paus Amerika pertama," tulis Trump di platform media sosialnya, Truth Social, dikutip dari Antara, Jumat (9/5/2025).

Baca Juga: Tim Kuasa Hukum Jokowi Datangi Bareskrim Polri, Serahkan Dokumen terkait Kasus Ijazah Palsu

"Sungguh menggembirakan, dan merupakan kehormatan besar bagi negara kita. Saya berharap dapat bertemu dengan Paus Leo XIV. Ini akan menjadi momen yang sangat berarti!" tambah Trump.

Senada dengan Trump, Putin pun mengucapkan selamat atas terpilihnya Kardinal Robert sebagai paus yang baru.

"Kepada Yang Mulia Paus Leo XIV: Yang Mulia, terimalah ucapan selamat saya yang tulus atas terpilihnya Anda sebagai Paus. Saya yakin bahwa dialog dan interaksi yang konstruktif yang terjalin antara Rusia dan Vatikan akan terus berkembang atas dasar nilai-nilai kristiani yang mempersatukan kita," kata Putin dalam pesannya.

Profil Singkat Paus Leo XIV

Berusia 69 tahun, Paus Leo XIV lahir di Chicago, AS, dari keluarga Prancis pada 14 September 1955.

Sebelumnya, Prevost dikenal cukup dekat dengan mendiang Paus Fransiskus. Dia pun diangkat menjadi kardinal pada 2023 silam.

Baca Juga: Asap Hitam Keluar dari Kapel Sistina, Tanda Paus Baru Belum Terpilih

Prevost diketahui merupakan anggota dari Ordo Santo Agustinus. Untuk pengalaman, ia pernah bertugas di Peru.

Prevost dikenal sebagai sosok yang memperhatikan kaum terpinggirkan dan migran di Peru, kala bertugas di sana.

Tak hanya itu, Prevost pun pernah menjadi prefek dikasteri untuk para uskup serta Presiden Komisi Kepausan untuk Amerika Latin.