INDOZONE.ID - Pangkalan Udara Al Udeid, markas besar militer AS di Qatar, mendapat serangan rudal dari Iran pada Senin malam. Situasi itu membuat pemerintah setempat siaga, termasuk beberapa perusahaan yang menerima pekerja asing di Qatar.
Salah satu WNI yang bekerja di Qatar juga mendapat peringatan siaga dari grup tempatnya bekerja tas serangan rudal tersebut.
Salah seorang warga Cimahi, Jawa Barat mendapatkan informasi tersebut dari suaminya yang kini bekerja di Qatar. Ia membagikan pesan tersebut kepada Indozone, Selasa (24/6/2025) pagi.
"Halo semua, karena banyaknya informasi yang beredar di media sosial dan juga berbagai rumor, mohon untuk tidak membagikan info dari internet yang belum jelas sumbernya. Sebaiknya kita hanya mengandalkan komunikasi resmi," tulis pesan tersebut.
Baca juga: Sebelum Trump Umumkan Gencatan Senjata, Iran Sempat Kirim Rudal ke Pangkalan Militer AS di Qatar
"Tadi malam ada situasi siaga di Qatar karena sebuah rudal menargetkan pangkalan militer Amerika. Untungnya, rudal itu berhasil dicegat dan semua rekan kita dalam keadaan aman. Kita lihat saja bagaimana perkembangan situasinya hari ini," tulis pesan tersebut.
Pesan singkat yang dibagikan pekerja Indonesia kepada kerabatnya. (Tangkapan Layar)
Selain itu, dalam tangkapan layar pesan singkatnya, pekerja itu juga menceritakan bila salah satu koleganya menyaksikan saat rudal itu diluncurkan dari apartemennya.
Tak hanya itu, pemerintah Amerika Serikat juga mengimbau warganya dalam pesan daringnya untuk berlindung akan serangan tersebut.
"Demi kehati-hatian yang tinggi, kami merekomendasikan warga Amerika untuk berlindung di tempat sampai ada pemberitahuan lebih lanjut," kata kedutaan seperti yang dikutip dari CBS.
Serangan itu adalah balasan Iran setelah Amerika Serikat menyerang tiga titik yang dituding sebagai faslitas nuklir Iran, meski pejabat setempat menyangkal adanya aktivitas tersebut, termasuk radiasi radioaktifnya.
Baca juga: Khyber Shakan: Rudal Baru Iran yang Sulit Dikejar dan Sarat Makna
Ledakan terdengar keras di langit Doha, sementara cahaya dari rudal dan sistem pertahanan udara terlihat jelas oleh warga.
Mengutip Aljazeera, Kementerian Pertahanan Qatar menyatakan berhasil mencegat sebagian besar dari total 19 rudal yang ditembakkan dari wilayah Iran. Satu rudal dilaporkan jatuh di dekat pangkalan, tapi tak menimbulkan korban jiwa ataupun kerusakan besar.
Qatar langsung mengutuk serangan itu sebagai pelanggaran terhadap kedaulatannya, meski Iran mengklaim serangan tersebut tak ditujukan ke permukiman sipil dan tak mengganggu hubungan persaudaraan dengan negara Teluk tersebut.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: