Kategori Berita
Media Network
Sabtu, 08 JUNI 2024 • 13:10 WIB

Polresta Jogja Ungkap 24 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba, Salah Satu Modusnya Sebuah Sabu-Sabu Dibungkus ke Dalam Buku Kamus

Sat Resnarkoba Polresta Yogyakarta menyebut salah satu tersangka yakni inisial TY menyimpan narkoba di dalam buku kamus.

INDOZONE.ID - Sat Resnarkoba Polresta Yogyakarta menyebut salah satu tersangka yakni inisial TY (44 tahun, Laki-laki, Wiraswasta) dari 24 tersangka tindak pidana penyalahgunaan narkoba menyimpan barang terlarang berupa sabu ke dalam buku kamus.

"Saat kita teliti dalam melakukan penggeledahan pada Senin (27/5) pukul 15.00 WIB kemarin, ternyata di dalamnya ada sejumlah narkoba yang disimpan di kamus ini", ungkap Ardiansyah Rolindo Saputra kepada awak media di Aula Polresta Yogyakarta, Jumat (7/6/2024).

"Ini sebenarnya modus lama tapi masih digunakan oleh salah satu tersangka. Karena buku itu cukup tebal sehingga didalamnya bisa dimanfaatkan untuk menyimpan barang bukti berupa sabu. Buku ini ditaruhnya di perpustakaan", sambung Ardiansyah.

Alhasil dari tersangka TY petugas menyita 15 paket sabu yang dibungkus lakban dengan berat keseluruhan sekitar 23 gram, 1 buah Bong, dan 1 buah HP warna Hitam.

Baca Juga: Siswi SMA 61 Jaktim yang Viral Hilang Tanpa Jejak Ditemukan, Begini Kondisinya

Kepada tersangka TY dijerat Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara dan denda Rp.8.000.000.000 (Delapan Milyar Rupiah).

Selain itu, ada juga tersangka termuda yakni berusia 19 tahun inisial DM (Laki-laki, belum bekerja).

Sat Resnarkoba Polresta Yogyakarta menyebut salah satu tersangka yakni inisial TY menyimpan narkoba di dalam buku kamus.

DM ditangkap pada Kamis (23/5/2024) sekitar pukul 23.00 WIB di wilayah Sinduadi Mlati Sleman karena melakukan tindak pidana penyalahgunaan Obaya.

"Saat penggeledahan ditemukan barang bukti berupa 1.050 butir pil warna putih bersimbol Y dan 1 buah HP warna Biru", ungkapnya.

Baca Juga: Tumpukkan Sampah Jalanan Kota Jogja Makin Menjadi, Pemkot Bisa Kembali Galakan Denda? Ini Kata PJ Walikota

Saat tersangka termuda tersebut ditanyai wartawan alasan melakukan tindak pidana tersebut, ia mengaku hanya sebatas mengededarkan saja yang kemudian dari uang hasil mengedarkan itu untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.

Tersangka DM merupakan lulusan SMK yang belum mendapatkan pekerjaan alias pengangguran.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan Langsung

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Polresta Jogja Ungkap 24 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba, Salah Satu Modusnya Sebuah Sabu-Sabu Dibungkus ke Dalam Buku Kamus

Link berhasil disalin!