Kategori Berita
Media Network
Selasa, 10 SEPTEMBER 2024 • 17:22 WIB

Bantahan Soegi Bornean dan Coreng Luka Fanny, Kalian Percaya?

Persoalan Lain

Tak hanya royalti, ada persoalan lain antara Fanny dan Soegi Bornean. Dalam lanjutan cuitan di X, Fanny sekilas menyebut rasa sakit hatinya saat momen kehilangan ibu.

Saat tampil dalam PodCast Naik Clas di kanal YouTube Authenticity ID, Fanny sudah menyampaikan permasalahannya bersama Soegi Bornean.

Dia mengaku salah satu momen terberatnya adalah saat sang ibu meninggal dunia. Namun kala itu, manajemen band tak mengizinkannya datang mengikuti acara 7 hari meninggalnya sang ibu. Alhasil, Fanny harus manggung bersama Soegi Bornean sambil menahan tangis.

Fanny mengaku saat itu dirinya masih menerima kondisi yang dia hadapi, karena menganggapnya sebagai tuntutan kerja. Namun dari situ, Fannya menemukan kondisi-kondisi lain yang membuatnya tak nyaman.

Ada tiga hal yang membuatnya tak lagi nyaman di Soegi Bornean, dan salah satunya adalah ketidakadilan soal royalti.

Kedua adalah perlakuan manajemen band pada salah satu player pengganti, yang dinilainya juga tidak adil.

Fanny juga tak menyebut nama yang dimaksud, namun diketahui personel baru yang datang belakangan adalah Bagas Prasetyo, yang menggantikan sang gitaris, Damar Komar.

Sebagai anak baru, Bagas dianggap sebagai additional player yang mendapat gaji lebih kecil dari pada personel lain. Padahal, Bagas bergabung sejak 2021, hingga akhirnya menyusul Fanny meninggalkan Soegi Bornean pada 2024.

Adapun hal lain yang dipersoalkan Fanny adalah terkait hak penggunaan Soegi Bornean. Fanny menyebut ada perjanjian agar dirinya membayar jika menggunakan nama itu untuk kariernya selepas hengkang dari band itu.

Padahal, sejatinya nama band ini berasal dari gabungan nama Fanny dan identitasnya yang berasal dari Kalimantan.

Ketiga hal itu yang membuat Fanny akhirnya memutuskan untuk hengkang dari Soegi Bornean. Namun karena belum selesai, Fanny kembali mengungkitnya pada 8 September 2024 lalu, hingga viral di media sosial.

"Mau mediasi berkali-kali juga gak bisa eh, musuhe duit eh, angel (musuhnya uang, susah)," terang Fanny.

Bantahan Soegi Bornean

Menanggapi hal ini, pihak Soegi Bornean menyebut pernyataan Fanny 'kurang pas dan tidak sesuai realita'. Mereka menyebut royalti 'Asmalibrasi' telah didistribusikan sesuai kesepakatan.

Soegi Bornean juga mengaku masih menjalin hubungan baik dengan sang pencipta, bahkan melakukan kerja sama di album baru mereka.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Instagram/@soegiborneanmusik, Instagram/@fannysoegi

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Bantahan Soegi Bornean dan Coreng Luka Fanny, Kalian Percaya?

Link berhasil disalin!