Dari dugaan kasus penipuan tersebut, Candra menambahkan, lebih lanjut akan berkoordinasi dengan anggota dan unsur pimpinan DPRD Jember.
"Terkait kasus ini, juga nanti akan kami sampaikan saat Rapat Paripurna pembentukan Pansus Non ASN yang rencananya Senin besok. Tentunya agar menjadi perhatian pansus, untuk mendalami kasus ini," tandasnya.
Terpisah Kepala Dispendik Jember Hadi Mulyono saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, hanya menjawab lewat pesan singkat aplikasi whatsapp. Intinya ia masih melakukan klarifikasi adanya laporan dugaan penipuan tersebut.
"Masih mau saya dalami terkait laporan tersebut," tulis Hadi singkat.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung