Kategori Berita
Media Network
Minggu, 15 JUNI 2025 • 19:40 WIB

Kopdes Merah Putih Diluncurkan di Sleman, Sultan HB X Harap Generasi Muda Terlibat

Menteri Koperasi RI Budi Setiadi dalam kunjungannya ke Koperasi Desa Merah Putih di Kalurahan Tamanmartani, Kabupaten Sleman, DIY, pada Minggu (15/6/2025). (Olivia Rianjani)

INDOZONE.ID - Sebagai tindak lanjut . Presiden RI Prabowo Subianto menargetkan adanya , salah satunya di

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi lokasi pilot project program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Ini merupakan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025, yang memerintahkan pembentukan 80 ribu Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di seluruh Indonesia.

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, menyampaikan bahwa program ini telah dijalankan secara optimal di seluruh kalurahan di Sleman.

“Seluruh 86 kalurahan di Sleman telah membentuk Koperasi Merah Putih, bahkan hingga hari ini total telah terbentuk 439 koperasi di wilayah DIY. Ini menunjukkan antusiasme dan keseriusan masyarakat dalam mengembangkan ekonomi," ujarnya, Minggu (15/6/2025).

Ia juga menambahkan bahwa proses pengesahan badan hukum koperasi tengah diselesaikan, bekerja sama dengan Ikatan Notaris Indonesia Kabupaten Sleman.

“Insyaallah minggu depan semua koperasi di Sleman akan selesai secara legal. Tamanmartani menjadi salah satu pilot project karena sudah selesai lebih dulu,” lanjut Danang.

Baca juga: Menteri Budi Arie Luncurkan Koperasi Desa Merah Putih di Sleman: Provinsi Lain Bisa Belajar Koperasi di Sini

Sementara itu, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X, menekankan pentingnya membangun jaringan koperasi yang kuat dan profesional agar manfaatnya dapat dirasakan secara langsung.

“Dengan Koperasi Merah Putih ini, harapan saya ada kepastian manajemen, organisasi, dan tata kelola keuangan yang profesional. Ini harus dijalankan dengan akuntabilitas yang tinggi,” tegas Sultan.

Sultan berharap, generasi muda yang saat ini berada di Yogyakarta dengan rata-rata merupakan sarjana, bisa ikut terlibat dalam pengelolaan Kopdes Merah Putih ini.

"Sebagaimana kami juga banyak di kelurahan memberikan bantuan gubernur untuk seperti di Nglanggeran, Bireksi, seperti program-program yang lain yang sekarang menjadi program unggulan di desa-desa. Karena itu, saya yakin mereka juga bisa untuk pegang manajemen koperasi dengan lebih baik," ucap Sultan.

Sultan juga menyebut bahwa koperasi desa dapat berperan dalam penyediaan pangan lokal seperti sayur dan cabai, dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan pasar konvensional.

“Saya ingin nanti masyarakat beli lombok (cabai), sayur, dan kebutuhan pokok di koperasi, bukan di Pasar Beringharjo. Karena harga di koperasi harus lebih murah," pintanya.

Baca juga: Diluncurkan Menteri Budi Arie, Kopdes Merah Putih Tamanmartani Fokus 4 Bidang Usaha

Program Koperasi Merah Putih di DIY ini, kata Sultan, dikaitkan dengan pengembangan lahan produktif desa. Melalui sistem sewa tanah kas desa, koperasi diberikan ruang untuk mengelola lahan pertanian seluas 1 hingga 1,4 hektar, yang dapat diperkaya secara mandiri apabila koperasi menunjukkan keuntungan.

"Dengan demikian kami akan mempercepat bagaimana pemangku wilayah di Sleman maupun kabupaten yang lain, harapan saya lebih cepat untuk mempersiapkan keberadaan Koperasi Merah Putih yang hakikatnya lahannya itu sewa dari tanah kas desa. Perkara nanti itu bisa bertambah jadi 2-3 hektare ya kalau memang koperasi itu untung biar investasi sendiri enggak usah dibantu lagi harus mandiri, mosok selamanya dibantu terus," jelas Sultan.

"Jadi bantuan sekali ya sudah itu harus jalan, dipertanggungjawabkan gitu. Yang penting di sini akuntabilitas harus bisa kita lakukan," pungkas Sultan.

Pada kesempatan itu, turut hadir Menteri Koperasi Budi Arie yang menyatakan bahwa program ini merupakan salah satu prioritas nasional dalam memperkuat kerakyatan ekonomi dan kemandirian desa. 

Menteri Budi pun mengapresiasi langkah cepat dengan peluncuran ini, dimana Kalurahan Tamanmartani resmi menjadi pionir koperasi desa merah putih di Sleman yang telah terstruktur secara kelembagaan dan legal formal, sekaligus menjadi model nasional maupun internasional.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan Langsung

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Kopdes Merah Putih Diluncurkan di Sleman, Sultan HB X Harap Generasi Muda Terlibat

Link berhasil disalin!