Kategori Berita
Media Network
Selasa, 29 APRIL 2025 • 14:10 WIB

Pelaku Pembunuhan Jemaah di Masjid Prancis Ditangkap, Diduga Islamofobia dan Tikam Korban Puluhan Kali

Baca Juga: Prancis Siap Akui Palestina Sebagai Negara pada Juni 2025

Lebih dari 1.000 orang terlihat mengikuti aksi diam di La Grand-Combe pada Minggu, 27 April 2025 untuk mengenang korban. Mereka berjalan dari Masjid Khadidja, tempat kejadian berlangsung menuju balai kota.

Presiden Prancis, Macron, ikut berkomentar atas kejadian pembunuhan ini. Ia menulis di media sosialnya perasaan dukacita kepada keluarga korban dan kepada warga Muslim Prancis. Macron menegaskan bahwa rasisme dan kebencian berbasis agama tidak akan pernah memiliki tempat di Prancis.

Pemerintah Prancis juga telah memerintahkan peningkatan keamanan di seluruh masjid di negara tersebut guna mengamankan keadaan.

Negara Prancis sendiri dikenal menjunjung tinggi prinsip sekularisme domestik yang disebut laïcité. Saat ini Prancis memiliki populasi Muslim terbesar di Eropa dengan jumlah lebih dari 6 juta jiwa atau sekitar 10 persen dari total keseluruhan penduduk.

Penulis: Sekar Andini Wibisono Putri

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Reuters, The Guardian

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Pelaku Pembunuhan Jemaah di Masjid Prancis Ditangkap, Diduga Islamofobia dan Tikam Korban Puluhan Kali

Link berhasil disalin!