Kategori Berita
Media Network
Minggu, 13 OKTOBER 2024 • 10:40 WIB

Presiden Ukraina Zelenskyy Berharap Perang dengan Rusia Berakhir Tahun Depan

Pertemuan ini dilakukan di tengah kekhawatiran Ukraina akan menurunnya dukungan dari sekutu Eropa, jika Donald Trump memenangkan pemilihan presiden AS bulan depan.

Pertemuan pertahanan yang seharusnya berlangsung pada Sabtu di pangkalan udara AS di Ramstein, Jerman, ditunda setelah Presiden AS Joe Biden membatalkan kunjungannya karena Badai Milton.

Jerman adalah penyumbang bantuan militer terbesar kedua bagi Ukraina setelah Amerika Serikat, tetapi Scholz tetap menolak pengiriman sistem rudal jarak jauh Taurus karena khawatir akan memperparah ketegangan dengan Rusia.

Pertemuan dengan Paus Fransiskus

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan Paus Fransiskus di Vatikan, Jumat, 11 Oktober 2024. (channelnewsasia.com)

Zelenskyy memulai harinya dengan kunjungan ke Vatikan untuk bertemu Paus Fransiskus, dalam audiensi pribadi kedua sejak invasi Rusia pada Februari 2022.

Paus berulang kali menyerukan perdamaian di Ukraina dan secara rutin berdoa untuk rakyat Ukraina.

Namun, Kyiv sempat tersinggung ketika Paus mengusulkan agar Ukraina "mengibarkan bendera putih dan bernegosiasi".

Baca Juga: Zelenskyy Bilang Perang Masuki Fase Krusial, Ukraina Serang Fasilitas Minyak Rusia

Dalam pernyataan di media sosial, Zelenskyy mengatakan bahwa pembicaraannya dengan Paus berfokus pada isu menyakitkan terkait warga Ukraina yang ditangkap dan dideportasi ke Rusia, dan ia berharap Vatikan dapat membantu dalam upaya ini.

Serangan Rusia dan Situasi di Ukraina

Kehancuran kota akibat perang Ukraina Vs Rusia. (NATIONAL POLICE OF UKRAINE via REUTERS)

Pasukan Rusia terus membuat kekacauan di garis depan timur dan menyerang infrastruktur listrik Ukraina. Rusia mengklaim telah merebut desa-desa Zhelanne Druge dan Ostrivske.

Sementara itu, serangan udara Rusia di wilayah Odesa, Ukraina selatan, menewaskan empat orang, termasuk seorang remaja perempuan, dan melukai sepuluh orang lainnya.

Zelenskyy terus mendorong sekutu-sekutu untuk mengizinkan penggunaan senjata jarak jauh, termasuk rudal Storm Shadow dari Inggris, untuk menargetkan fasilitas militer di Rusia.

Namun, Washington dan London masih ragu-ragu memberi izin karena khawatir dapat memicu keterlibatan langsung NATO dalam konflik ini.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Channelnewsasia.com

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Presiden Ukraina Zelenskyy Berharap Perang dengan Rusia Berakhir Tahun Depan

Link berhasil disalin!