Dubes Iran Tegaskan Serangan Militer Terhadap Israel Bentuk Tindakan Bela Diri

Dubes Iran, Amir Saeid Iravani.

INDOZONE.ID - Dalam sebuah pernyataan resmi, Duta Besar Republik Islam Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Amir Saeid Iravani, menegaskan bahwa operasi militer Iran terhadap Israel pada Sabtu (13/4/2024) adalah upaya untuk membela diri.

"Operasi Iran sepenuhnya merupakan perwujudan dari hak yang melekat pada Iran untuk membela diri. Tindakan yang telah selesai tersebut diperlukan dan proporsional,” ucap Iravani dalam sidang darurat Dewan Keamanan PBB pada Minggu (14/4/2024).

Iravani menegaskan bahwa serangan tersebut ditujukan hanya kepada instalasi militer dan dilakukan dengan sangat hati-hati untuk mengurangi kemungkinan eskalasi dan korban warga sipil, seperti yang dilaporkan oleh PBB.

Baca Juga: Terjun Bebas! Harga Kripto, Emas, dan Perak Anjlok Akibat Serangan Iran ke Israel

Dalam pernyataannya, Iravani juga mengecam beberapa anggota Dewan Keamanan PBB, termasuk Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis, yang gagal melihat akar masalah yang mendorong Iran untuk melancarkan serangan tersebut.

"Dengan munafiknya ketiga negara tersebut menyalahkan dan menuduh Iran tanpa memperhatikan kegagalan mereka sendiri dalam menjunjung komitmen internasional mereka untuk mewujudkan perdamaian dan keamanan kawasan,” kata Iravani.

Dia juga menuduh adanya upaya untuk merusak citra Iran dalam konteks hak bela diri dengan menyebarkan kebohongan dan disinformasi.

Selain itu, perwakilan Iran di PBB juga mengkritik ketidaksiapan Dewan Keamanan PBB dalam menanggapi kejahatan perang yang dilakukan oleh Israel terhadap rakyat Palestina, yang menurutnya hanya mendorong Israel untuk terus melanjutkan tindakan agresifnya.

Iravani menambahkan bahwa Amerika Serikat dan sekutunya Israel terus menghalangi upaya di Dewan Keamanan PBB untuk menuntut pertanggungjawaban Israel atas agresi yang dilakukan di Gaza selama lebih dari enam bulan terakhir.

"Republik Islam Iran menegaskan kembali tekadnya untuk mempertahankan rakyat, keamanan nasional, serta kepentingan kami ... kami tidak akan ragu untuk membela hak ini apabila diperlukan,” tegasnya.

Baca Juga: Israel Klaim Berhasil Hadang 99% dari 300 Drone yang Diluncurkan Iran

Permusuhan antara Iran dan Israel baru-baru ini dipicu oleh serangan terhadap Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, pada 1 April lalu, yang menewaskan sedikitnya tujuh anggota Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, termasuk dua jenderal penting.