AS Tolak Resolusi Dewan Keamanan PBB yang Tuntut Gencatan Senjata pada Genosida Israel di Gaza

AS menolak tuntujan gencatan senjara pada genosida Israel di Gaza dalam sidang Dewan Keamanan PBB.
INDOZONE.ID - Amerika Serikat menolak resolusi yang didukung oleh negara-negara Arab, yang menuntut gencatan senjata segera dalam perang Israel-Hamas pada hari Selasa (20/2/2024).

Resolusi ini diajukan kepada para anggota Dewan Keamanan PBB untuk menghentikan pertempuran di Gaza, di mana Israel terus melakukan genosida wilayah tersebut.

Tuntutan tersebut diajukan seiring dengan meningkatnya kekhawatiran akan terjadinya krisis kemanusiaan.

Kekuatan-kekuatan global belum berhasil mencoba mencari jalan keluar dari krisis yang semakin memburuk ini.

Baca Juga: Hattrick, Amerika Gunakan Hak Veto Batalkan Resolusi PBB Gencatan Senjata untuk Genosida Israel di Gaza

Dengan dorongan yang tidak membuahkan hasil dari para mediator untuk mencapai gencatan senjata, dan dua proposal gencatan senjata yang saling bersaing yang diajukan ke PBB.

Washington memveto proposal pertama, yang disusun oleh Aljazair, yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera dan pembebasan "tanpa syarat" semua sandera yang diculik dalam serangan 7 Oktober.

Duta Besar Washington untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield, menyebut pemungutan suara tersebut "penuh harapan dan tidak bertanggung jawab", dan mengatakan bahwa hal itu akan menempatkan "negosiasi yang sensitif dalam bahaya".

Baca Juga: AS Disebut akan Dorong PBB Dukung Gencatan Senjata Sementara di Gaza dan Tentang Serangan Israel di Rafah

Presiden AS Joe Biden menghadapi tekanan yang semakin meningkat untuk mengurangi dukungannya terhadap Israel. Namun Washington telah mengajukan sebuah rancangan resolusi alternatif mengenai Gaza.

Teks tersebut, dikutip dari Channel News Asia, menekankan "dukungan untuk gencatan senjata sementara di Gaza sesegera mungkin" dan mengungkapkan keprihatinan terhadap Rafah.

Menurut sebuah sumber diplomatik, rancangan tersebut hanya memiliki sedikit peluang untuk diterima dan berisiko diveto oleh Rusia.

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Banner Z Creators.