PAN Diisukan Masuk Kabinet Indonesia Maju, PPP: Biasanya Gak Ada Kabar-kabaran

Kiri: Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. (Instagram/zul.hasan) / Kanan: Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi menyatakan bisa aja Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kocok ulang atau reshuffle dengan memasukan kader PAN dalam Kabinet Indonesia Maju.

“Yang begitu-begitu biasanya enggak ada kabar-kabaran. Dulu kan sudah pernah ketemu Ketum-ketum partai untuk menyebutkan pak Zulhas (Zulkifli Hasan) teman koalisi baru. Saya kira itu sudah kode,” ujar Baidowi kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).

Baidowi menyatakan jika reshuffle merupakan hak prerogatif dari Presiden Jokowi. Meskipun diakuinya reshuffle sudah lama diperbincangkan sejak PAN bergabung menjadi bagian dari pemerintah.

Dia pun tak mengaku tak keberatan bila benar nantinya PAN masuk ke dalam koalisi. Karena semua keputusan masuk atau tidaknya partai politik ke dalam pemerintahan adalah hak prerogatif Presiden.

Baca juga: PKB Sebut Reshuffle Kabinet Akan Dilakukan Bulan Ini, PAN dapat Kursi Menteri dan Wamen

“Meskipun isu reshuffle sudah lama sebenarnya, ya kalau kemudian PAN yang gabung ya wajar saja, namanya koalisi. Kalaupun kemudian PAN gajadi gabung, gak jadi masuk kabinet, ya juga biasa saja karena itu merupakan hak prerogatif dari presiden sebagai yang memiliki hak prerogatif,” tutur Baidowi.

Mengenai waktu reshuffle yang kabarnya akan dilakukan di Rabu PON, Baidowi mengaku pihaknya tidak mengetahui. 

“Apakah kemudian di Rabu PON atau rabu yang lain, ya semuanya dari presiden termasuk juga parameter menteri-menteri yang akan direshuffle, semuanya ada di presiden Jokowi,” tandasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Beredar Isu Reshuffle Kabinet, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Bantah Bahas dengan Jokowi

• Legenda Pejuang Wanita Amazon, Benarkah Hanya Mitos dan Propaganda Barat?

• Prabowo Bertemu Wamenhan Arab Saudi Pangeran Khalid: Ngopi Bareng hingga Bahas Militer