Anies Beri Beasiswa hingga Rp20 Juta untuk 28 Anak Nakes yang Meninggal karena Covid-19

Gubernur DKi Anies Baswedan. (INDOZONE/Sarah Hutagaol).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan beasiswa kepada 28 anak tenaga kesehatan yang gugur akibat terpapar Covid-19. Kebijakan itu tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 1057 Tahun 2021.

"Menetapkan beasiswa pendidikan anak para tenaga kesehatan yang meninggal dunia dalam penanganan Covid-19,” tulisnya dalam Kepgub yang dikutip Indozone, Kamis (2/9/2021).

Anies akan memberikan beasiswa kepada anak para tenaga kesehatan di Jakarta yang meninggal dunia dengan jenjang pendidikannya yang berbeda-beda.

Untuk jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Anies memberikan beasiswa sebesar Rp6 juta per tahun. Kemudian, jenjang SD Rp9 juta per tahun, SMP / Madrasah Tsanawiyah / SMPLB / kesetaraan paket B Rp12 juta per tahun.

Adapun untuk SMA / Madrasah Aliyah / SMALB / kesetaraan paket C Rp15 juta per tahun, jenjang SMK mendapat beasiswa Rp17 juta per tahun, serta perguruan tinggi strata satu dapat Rp20 juta.

Baca Juga: Setjen DPR Batalkan Pengadaan Multivitamin Senilai Rp 2 Miliar

“Biaya yang diperlukan untuk pemberian beasiswa pendidikan anak dibebankan pada APBD Tahun Anggaran 2021,” terang Anies.

Dalam surat Kepgub tersebut, dari 28 anak nakes yang mendapat beasiswa dari Anies, mayoritas merupakan mahasiswa strata satu, yakni berjumlah 10 orang.

Kemudian, untuk jenjang pendidikan di tingkat TK ada sebanyak 5 orang, SD ada 3 orang, SMP ada 4 orang, dan 6 sisanya duduk di jenjang pendidikan SMA.

Artikel Menarik Lainnya:

• Pendapatan Taliban di Afghanistan Dilaporkan dari Dagang Narkoba dan Sponsor Misterius
• Emosi, Ronaldo Sempat Layangkan Pukulan ke Pemain Republik Irlandia
• Detik-detik Cristiano Ronaldo Jadi Top Skor Internasional Sepanjang Masa