Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau emas Antam mengukir sejarah. Emas Antam menguat ke level tertingginya sepanjang masa, yakni Rp1.048.000 per gram, atau naik Rp19.000 per gram dari harga pada perdagangan Selasa (4/8/2020) kemarin, yang berada di level Rp1.029.000 per gram.
Selain harga emas, harga perak juga merangkak naik ke level tertingginya yang menguat Rp600 per gram dari level Rp12.300 menjadi Rp12.900.
Kemudian untuk harga buy back atau pembelian kembali emas Antam hari ini, juga menguat Rp18.000 per gram dari Rp929.000 menjadi Rp947.000.
Dikutip dari situs logammulia.com, secara rinci harga emas Antam di pasar spot (belum termasuk pajak), yaitu :
Melihat fenomena bersejarah tersebut, Direktur PT.TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menilai, rupiah diprediksi masih akan terus menguat, selama belum ada keputusan dari senat di AS terkait kucuran stimulus bagi pengangguran yang sedang diajukan pemerintah Amerika Serikta (AS) senilai US$1 triliun.
Menurutnya, kondisi ketidakpastian itu yang mempengaruhi rontoknya nilai tukar Dolar AS, sehingga harga emas akan terus melambung, karena pada dasarnya emas sendiri merupakan instrumen investasi Safe-Haven.
"Jadi emas itu akan terus naik ke US$2.030 per ounce bahkan sampai US$2.050 per ounce. Jadi kalau emas sudah di angka US$2.050, maka di Indonesia itu sudah di level Rp1.070.000 per gram. Saya sudah memperkirakan emas kemungkinan ke level Rp1.070.000, dengan asumsi rupiah di Rp14.700/US$," ujar Ibrahim kepada Indozone, Rabu, (5/8/2020).
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: