Kategori Berita
Media Network
Sabtu, 30 DESEMBER 2023 • 20:30 WIB

45 Hari Menuju Pemilu, Presiden Jokowi Imbau KPU Waspada Terhadap Keteledoran Teknis

Presiden Jokowi

INDOZONE.ID - Presiden Jokowi menyampaikan pesan penting terkait Pemilihan Umum (Pemilu 2024). Hal itu diungkap melalui akun Instagram-nya @jokowi.

Orang nomor satu di Indonesia itu juga mengingatkan akan kompleksitasnya, yang mencakup pemilihan presiden dan wakil presiden bersamaan dengan pemilihan DPR, DPD, DPRD provinsi, kabupaten, dan kota.

"Pemilihan Umum 2024 tinggal 45 hari. Waktunya sudah sangat dekat," tulis Presiden Jokowi seperti dilihat Indzon, Sabtu (30/12/2023).

"Selain itu, pemilu tahun 2024 ini sangat kompleks, berlangsung serentak: pemilihan presiden dan wakil presiden bersamaan dengan pemilihan DPR, DPD, DPRD provinsi, kabupaten, dan kota," tambahnya.

Baca Juga: Hadiri Deklarasi Pemilu Damai di Jatim, Kapolri: Perbedaan Pilihan Jangan Jadi Permusuhan

Lebih lanjut, Presiden Jokowi menekankan tentang urgensi kelancaran proses Pemilu yang akan tersebar di 38 provinsi.

"Pemilu 2024 akan diikuti lebih dari 204 juta pemilih yang tersebar di 38 provinsi, melibatkan 18 partai politik nasional dan 6 partai lokal Aceh," lanjutnya.

Presiden Jokowi secara khusus mengimbau Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memastikan tata kelola yang baik, kesiapan petugas, distribusi logistik, dan kelancaran sistem dan teknologi.

Imbauan Presiden Jokowi terkait Pemilu 2024

Presiden menyatakan bahwa keteledoran teknis bisa memiliki dampak politis yang serius, mengancam legitimasi Pemilu dan kondusivitas negara.

"Keteledoran teknis bisa berimplikasi politis, merembet kemana-mana, yang dapat mengganggu kondusivitas negara, yang dapat mengganggu legitimasi Pemilu kita," pungkas Presiden Jokowi.

Baca Juga: Kapolri Bicara Dampak yang Terjadi Jika Pemilu 2024 Gagal

Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengajak seluruh pihak, termasuk jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri), untuk menjaga netralitas.

"Saya juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga dan mendukung pelaksanaan pemilu 2024 agar dapat berjalan dengan baik. Selain itu, seluruh jajaran ASN, TNI, dan Polri harus menjaga netralitasnya," tandas Presiden Jokowi.

Pesan tersebut menegaskan pentingnya dukungan bersama dalam menjaga integritas dan kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024, sambil menghindari potensi gangguan politis yang dapat merembet ke berbagai sektor negara.

Writer: Putri Surya Ningsih


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Instagram

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

45 Hari Menuju Pemilu, Presiden Jokowi Imbau KPU Waspada Terhadap Keteledoran Teknis

Link berhasil disalin!