Konflik Memanas! Ukraina Hancurkan Jembatan dan Serbu Wilayah Kursk Rusia

Ilustrasi Ukraina menyerang wilayah Kursk, Rusia.

INDOZONE.ID - Ukraina serang Kursk Rusia pada Senin (5/5/2025), dalam serangan terkoordinasi yang melibatkan rudal, penghancuran jembatan, dan pergerakan kendaraan lapis baja.

Serangan ini menjadi salah satu eskalasi terbaru dalam konflik Rusia-Ukraina yang semakin memanas di wilayah perbatasan.

Menurut laporan dari sejumlah blogger militer Rusia, pasukan Ukraina melancarkan serbuan mendadak ke wilayah Kursk, Rusia bagian barat.

Dalam penyerbuan tersebut, jembatan-jembatan penting dihantam rudal pada malam hari, lalu di pagi harinya, kendaraan pembersih ranjau dan pasukan lapis baja Ukraina mulai masuk, menembus ladang ranjau dan menyeberang ke wilayah Rusia.

Baca Juga: Pejabat Pemerintahan Trump Dorong Perjanjian Perdamaian Rusia-Ukraina Setelah Pertemuan di Vatikan

Akun Telegram militer "RVvoenkor" menuliskan, “Musuh menghantam jembatan dengan roket di malam hari dan memulai serangan lapis baja di pagi hari.

Kendaraan khusus membuka jalur di medan ranjau, kemudian diikuti kendaraan perang penuh pasukan. Pertempuran sengit di perbatasan Rusia-Ukraina pun tak terhindarkan.”

Serangan Ukraina ke Kursk Rusia terbaru ini juga dilaporkan oleh blogger militer lainnya seperti “The Archangel of Special Forces” serta jurnalis perang televisi Rusia, Alexander Sladkov.

Beberapa peta taktis yang dibagikan memperlihatkan pasukan Ukraina berusaha menekan masuk ke wilayah Tyotkino melalui dua jalur berbeda.

Hingga kini, belum ada tanggapan resmi dari pemerintah Rusia maupun Ukraina. Namun, insiden ini menandai peningkatan tensi dalam konflik Rusia-Ukraina di perbatasan Kursk yang selama ini menjadi titik rawan konfrontasi militer.

Bulan lalu, pejabat tinggi militer Rusia sempat mengklaim bahwa pasukan Ukraina sudah berhasil dipukul mundur dari wilayah Kursk.

Bahkan disebutkan bahwa Rusia telah mulai membentuk zona penyangga di wilayah Sumy, Ukraina, guna mengantisipasi serangan lanjutan.

Baca Juga: Rusia Hantam Rudal ke Ukraina, 34 Orang Tewas

Kini, serangan pasukan Ukraina ke wilayah Kursk kembali memicu ketegangan. Situasi ini memperlihatkan bahwa konflik belum mereda, justru semakin memanas di titik-titik kritis seperti perbatasan Kursk dan Sumy.