Jumat, 19 JANUARI 2024 • 17:15 WIB

Pilu, Anak Usia 2 Tahun Ditemukan Mati Kelaparan di Samping Jenazah Ayahnya yang Alami Serangan Jantung

Author

Ilustrasi jasad. (Freepik)

INDOZONE.ID - Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun bernama Bronson Battersby di Inggris, ditemukan mati kelaparan di samping jenazah ayahnya, yang menderita serangan jantung fatal dua minggu sebelumnya.

Bronson Battersby ditemukan tewas meringkuk di samping ayahnya yang berusia 60 tahun, Kenneth.

Kejadian tersebut terjadi di rumah mereka di Skegness, Lincolnshire pada Selasa (9/1/2024) lalu, 14 hari setelah mereka terakhir terlihat oleh keluarga selama liburan.

Keduanya terakhir terlihat hidup pada 26 Desember 2023, tidak lama sebelum Kenneth menderita serangan jantung. Kepergian Kenneth lantas membuat Bronson sendirian, tanpa ada yang mengurus.

Kematian Kenneth dan Bronson baru diketahui setelah ditemukan oleh seorang pekerja sosial, yang tidak bisa menghubungi mereka.

Baca Juga: Ditemukan Sudah Meninggal 4 Hari di Rumahnya, Pria di Cimanggis Punya Riwayat Penyakit TBC

Seorang pekerja sosial yang tak diketahui namanya, mengunjungi kediaman Kenneth pada 2 Januari 2024, setelah menghubungi Kenneth pada 27 Desember lalu namun tak ada jawaban.

Dia lalu kembali ke rumah Kenneth dua hari kemudian, namun masih belum bisa menghubungi Kenneth. Setelahnya, barulah pekerja sosial tersebut menghubungi polisi.

Saat polisi datang dan melakukan pengecekan, Kenneth dan Bronson ditemukan tak bernyawa dalam posisi berdampingan.

Hasil pemeriksaan postmortem menunjukkan bahwa Bronson meninggal karena mengalami dehidrasi dan kelaparan.

Sementara itu, ibu Bronson, Sarah Piesse (43) merasa seharusnya ada lebih banyak tindakan yang bisa dilakukan.

"Kita harus bisa bergantung pada pekerja sosial untuk menjaga keselamatan anak-anak kita," kata Sarah dikutip dari New York Post.

"Mereka mengira Kenneth meninggal tidak lebih awal dari tanggal 29 Desember. Artinya jika pekerja sosial tersebut mendorong untuk masuk ketika dia tidak mendapat jawaban pada tanggal 2 Januari, maka Bronson masih hidup," tambahnya.

Baca Juga: Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Toilet Pesawat Jet2 Penerbangan ke Manchester

Ibu Bronson menceritakan kesedihannya yang tak bisa menggendong Bronson, karena tubuhnya terlalu rapuh.

"Saya tidak dapat mengangkatnya karena tubuhnya terlalu rapuh," ujar Sarah.

"Saya hanya bisa menyentuhnya. Dia sudah terlalu lama ditinggalkan di sana," tambahnya.

Seorang kerabat korban mengatakan bahwa Bronson adalah anak yang menyukai "Cocomelon", lagu anak-anak dan bermain dengan perangkat drumnya.

"Dia ditinggalkan dalam kegelapan dan pasti ketakutan dan bingung," ujarnya.

Kenneth diketahui adalah seorang pengangguran dan memiliki penyakit jantung yang menyebabkan dia menderita penyakit kuning parah pada bulan-bulan menjelang kematiannya.

Sementara itu, layanan sosial daerah setempat mengklasifikasikan Bronson sebagai anak rentan, yang berarti dia menerima kunjungan mingguan.

Pekerja sosial yang terlibat belum diskors namun dilaporkan sedang mengambil cuti kerja.

Writer: Putri Surya Ningsih


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: New York Post