Rabu, 18 JUNI 2025 • 10:59 WIB

Sikap Tegas Iran pada Israel: Kami Senang Beri Tamparan terhadap Rezim Zionis!

Author

Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi saat konferensi pers tentang perkembangan terkini kawasan Timur Tengah. (ANTARA FOTO/Asri Mayang Sari)

INDOZONE.ID - Konflik Iran dan Israel makin panas seiring berjalannya waktu. Bahkan, kedua negara pun kini saling berbalas rudal yang jadi perhatian mata internasional.

Menanggapi konflik tersebut, Duta Besar (Dubes) Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, menyatakan negaranya senang untuk memberi pelajaran pada rezim zionis.

Kobaran api dan asap dalam serangan Iran ke Israel. (REUTERS/Rami Shlush)

Iran Punya Kekuatan untuk Balas Serangan Israel 

Dubes Boroujerdi buka suara soal kondisi Timur Tengah, terutama setelah konflik Iran dan Israel meletus pada pekan lalu. 

Dalam konferensi pers di kediamannya, Jakarta, kemarin, Dubes Boroujerdi menegaskan, Iran punya kekuatan untuk membalas serangan Israel. 

Baca juga: Puluhan WNI Tertahan Akibat Konflik Iran-Israel, Kemlu RI Pastikan Kondisi Aman

Dari kacamatanya, Israel tak bisa semena-mena terhadap Iran karena negaranya bukan Gaza, Palestina, yang belum punya kemampuan membela diri.

"Saya berkali-kali menyampaikan bahwa Iran bukan Gaza yang tidak memiliki kemampuan untuk membela diri," kata Dubes Boroujerdi, dikutip dari ANTARA, Rabu (18/6/2025).

"Iran bukan juga negara yang tidak memiliki kekuatan. Kami adalah negara yang sangat kuat, yang mampu memberikan pembalasan dan melakukan pembelaan diri," jelasnya.

Momentum bagi Negara-negara yang Ditindas Israel

Dubes Boroujerdi menyatakan, konflik ini jadi momentum penting bagi negara-negara yang dizalimi Israel, khususnya Palestina.

Baca juga: Trump Sindir Sistem Pertahanan Iran: Bagus Sih, Tapi Nggak Bisa Saingi Amerika

Pasalnya, Iran kini sedang memberikan pelajaran kepada rezim zionis. Dia bahkan menyebut pelajaran ini seperti tamparan dari Iran untuk Israel.

"Mereka senang dan gembira dan kami pun senang serta gembira karena pertama kami menjaga negara kami dan kedua karena kami menjaga kepentingan umat Islam untuk memberikan tamparan dan pelajaran kepada rezim zionis," pungkasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Antara