Kategori Berita
Media Network
Rabu, 05 FEBRUARI 2025 • 07:26 WIB

Air Busan Larang Power Bank di Kabin Atas Setelah Insiden Kebakaran

Petugas pemadam kebakaran mencoba memadamkan api dari pesawat Air Busan di Bandara Internasional Gimhae di Busan, Korea Selatan, pada 28 Januari 2025. (Foto file: Yonhap via REUTERS)

INDOZONE.ID - Maskapai asal Korea Selatan, Air Busan, mengumumkan kebijakan baru yang melarang penumpang menyimpan power bank di dalam bagasi kabin atas.

Keputusan ini diambil sebagai langkah pencegahan setelah insiden kebakaran yang terjadi di salah satu pesawatnya pekan lalu.

Penyelidikan terhadap kebakaran tersebut masih berlangsung, dan hingga kini penyebabnya belum dapat dipastikan.

Baca Juga: Pesawat Air Busan Korea Selatan Dilaporkan Terbakar, 176 Orang Dievakuasi

Para ahli penerbangan menekankan bahwa kecelakaan udara biasanya terjadi akibat kombinasi berbagai faktor.

Mulai Jumat mendatang, pemeriksaan ketat akan dilakukan di gerbang keberangkatan. Barang bawaan penumpang yang tidak mengandung power bank akan diberi label khusus dan diperbolehkan masuk ke dalam kabin atas.

Sementara itu, semua power bank harus dibawa bersama penumpang untuk memudahkan deteksi jika terjadi panas berlebih, asap, atau kebakaran.

Baca Juga: Menteri Transportasi Korea Selatan Ingin Mundur, Bentuk Tanggung Jawab atas Kecelakaan Jeju Air

Sebagai langkah tambahan, Air Busan juga akan meningkatkan pelatihan kru pesawat dalam menangani kebakaran serta menyediakan peralatan pemadam kebakaran yang lebih canggih di dalam pesawat.

Kebakaran yang terjadi pada 28 Januari lalu bermula dari bagasi kabin atas di sisi belakang kiri pesawat yang sedang bersiap untuk terbang menuju Hong Kong. Seorang pramugari pertama kali menyadari adanya api, dan seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat.

Power bank yang menggunakan baterai lithium memang dikenal memiliki risiko tinggi mengalami panas berlebih, terutama jika terjadi korsleting akibat kerusakan atau cacat produksi.

Standar penerbangan global telah melarang baterai lithium dalam bagasi terdaftar karena potensi kebakaran yang sulit dikendalikan.

Untuk mengatasi risiko ini, kru pesawat umumnya dilengkapi dengan alat pemadam api serta kotak atau kantong isolasi termal guna mengamankan perangkat elektronik yang bermasalah selama penerbangan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Channelnewsasia.com

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Air Busan Larang Power Bank di Kabin Atas Setelah Insiden Kebakaran

Link berhasil disalin!