Viral Pria Tega Bacok Adik Ipar Hingga Tewas Perkara Istri Dipukul

Ilustrasi pembacokan. (INDOZONE)

INDOZONE.ID - Seorang pria di Purbalingga tega membacok adik iparnya hingga tewas pada hari Rabu (15/5) pukul 12.00 WIB. Peristiwa tragis ini terjadi di Desa Cipaku, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga. 

Pembunuhan bermula saat korban MS (34) menghampiri istri pelaku karena terganggu dengan tangisan anak pelaku NS (30). 

"Korban menegur istri pelaku dan mencoba memukulnya, namun istri pelaku berhasil menangkis," jelas AKP Aris saat konferensi pers di Mapolres Purbalingga, Kamis (16/5).

Baca Juga: Pria Asal Depok Nekat Jual Rumah dan Tinggal di Makam Gegara Kecanduan Judi Online

Korban berhasil memukul istri pelaku di bagian pipi, kemudian istri pelaku menghubungi suaminya yang sedang berjualan bakso keliling, menggunakan telepon tetangga. Mendengar laporan tersebut pelaku NS langsung pulang dan tanpa berpikir panjang, dia masuk ke dalam rumah dan mengambil golok. 

Pelaku nekat menghabisi nyawa MS dengan menggunakan golok. Peristiwa ini terjadi di depan rumah korban.

Menurut keterangan Reskrim Polres Purbalingga, AKP Aris Setiyanto, motif pembunuhan ini didasari oleh rasa emosi pelaku setelah mendengar kabar bahwa istrinya dipukul oleh korban.

"Pelaku emosi setelah mendapatkan kabar bahwa istrinya dipukul oleh korban. Pelaku kemudian mendatangi rumah korban dan langsung melakukan penganiayaan dengan menggunakan golok," jelas AKP Aris saat konferensi pers di Mapolres Purbalingga, Kamis (16/5).

Korban mengalami luka parah di bagian kepala dan perut akibat dibacok oleh pelaku. Anak korban pun meminta tolong ke warga setempat. 

Baca Juga: Viral Ibu Hamil Ditabrak Hingga Keguguran di Jakpus, Pelakunya Langsung Tancap Gas!

Pelaku Nanda Suhada berhasil diamankan oleh pihak kepolisian beberapa jam setelah kejadian. Ia dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun.

Kasus ini menjadi tragedi yang memilukan bagi keluarga korban dan pelaku. Peristiwa ini juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk dapat mengendalikan emosi dan menyelesaikan masalah dengan cara yang damai.