Irjen Karyoto: Orang Masuk KPK Dianggap Suci tapi...

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto.

INDOZONE.ID - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto berbicara terkait kode etik KPK yang sangat berat hingga disebut orang yang bergabung dengan KPK dianggap suci. Namun, dia menyinggung kasus yang menjerat Ketua KPK non aktif Firli Bahuri.

Irjen Karyoto sebelumnya berbicara terkait kasus kebocoran data KPK yang dinilai mandek ditangani oleh Polda Metro Jaya. Dia menyebut dirinya bahkan dituduhkan terlibat dalam kebocoran data itu.

"Kemarin sebenarnya antara kami dan Dewas itu harusnya sejalan di kebocoran yang pertama, bahkan yang pertama itu ada pertentangan, bahkan saya lagi yang dituduh, bahkan itu yang membocorkan itu deputi, saya juga lucu-lucu," kata Karyoto kepada wartawan, Jumat (29/12/2023).

Baca Juga: Firli Bahuri Pilih Yusril Jadi Saksi Meringankan Kasus Pemerasan, Bakal Segera Diperiksa Polisi

“Kalau saya cerita panjang lebar tentang hubungan saya dengan Pak Ketua KPK pada saat disana tidak perlu saya ceritakan karena apa? Karena saya sangat-sangat menghargai KPK," sambung Karyoto.

Karyoto kemudian berbicara terkait orang-orang yang berada atau bertugas di KPK. Dikatakanya, orang-orang tersebut seperti setengah dewa hingga dianggap suci.

"Di KPK itu kode etiknya sangat berat. Orang yang sudah masuk KPK itu dianggap manusia setengah dewa, dianggap suci," kata Karyoto.

Baca Juga: OJK dan Bank Indonesia Solid Lawan Kejahatan Perbankan, 4.000 Rekening Judi Online Diblokir

Dengan munculnya kasus yang menyeret Ketua KPK yakni Firli Bahuri, memunculkan pemikiran sendiri dari masyarakat tentang KPK. Mantan Deputi Penindakan KPK itu menyebut masyarakat saat ini memiliki penilaian tersendiri terhadap KPK pasca adanya kasus Firli.

"Nah sekarang baru terbuka-kan. Rekan-rekan bagaimana kemarin Dewas live itu membacakan putusan itu. Masyarakat Indonesia sudah bisa menilai masalah itu ya," pungkasnya.