Tangkapan layar Driver Ojol korban pengewroyokan. (Instagram/Indozone)
Polda Jawa Tengah membeberkan kronologi pengeroyokan berujung maut dengan korban sopir ojek online (ojol) berinisial HPW (54) dan menewaskan satu pelaku pengeroyok korban. Kasus ini pun juga viral di media sosial.
Kasus ini mencuat dan menjadi perhatian publik karena tersebar di media sosial. Di medsos. Banyak video-video yang memperlihatkan kondisi ojol yang babak belur dengan wajah berdarah.
Polda Jawa Tengah membeberkan kronologi kasus penganiayaan ini. Kasus ini disebut-sebut terjadi pada Sabtu, 24 September 2022 sore di sebuah SPBU di Jalan Brigjen Sudiarto, Kelurahan Kalicari, Kecamatan Pedurungan Semarang.
"Korban akan membeli BBM. Saat antrean sedang berjalan ada dua motor dengan posisi satu motor berboncengan dan motor lain sendirian di depan korban dengan selisih jarak tiga antrean di depan korban dengan posisi berhenti atau tidak bergerak walau antrean di depannya sudah bergerak," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy saat dihubungi Indozone, Selasa (27/9/2022).
Korban kemudian menegur pemotor yang ada di depannya untuk memajukan kendaraanya dan dijawab salah satu pemotor dengan kalimat sabar. Sejurus kemudian, satu pelaku turun dari motor dan langsung menganiaya korban.
"Korban melawan dengan cara menangkis dan membalas pukulan. Tak lama rekan pelaku yang memakai jaket hitam ikut memukuli korban menggunakan helm mengenai muka dan bagian tubuh lain hingga korban jatuh dari motor dan mengalami luka luka," beber Iqbal.
Korban pun melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian dan korban sempat menjalani perawatan medis.
BACA JUGA: Tarif Ojek Online Bakal Naik Nih, Berikut Rincian Tarif Terbarunya
Malam harinya, rekan-rekan sesama ojol menyerahkan salah satu pelaku ke kantor polisi. Namun, pelaku sudah dalam keadaan babak belur.
"Ojol lainya membawa dan mengamankan salah satu pelaku pengeroyokan ke Polsek Pedurungan dengan keadaan terluka dan tidak sadarkan diri," kata Iqbal.
Singkat cerita satu pelaku yang diamankan tewas. Pelaku pengeroyokan yang diamankan ini tewas akibat dianiaya sopir ojol lainnya.
BACA JUGA: Tarif Ojol Naik, DPR: Perusahaan Perhatikan Kesejahteraan Pengemudi
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: