Kategori Berita
Media Network
Kamis, 11 NOVEMBER 2021 • 09:07 WIB

Pembayaran E-Parking di Medan Mulai Menggunakan Uang Digital, Ini Penjelasan Bobby

Wali Kota Medan Bobby Nasution mendengarkan pemaparan Direktur Centre Park Kenia Mahendra di Kantor Wali Kota Medan, Selasa (9/11/2021). ANTARA/HO-Diskominfo Kota Medan.

Pembayaran e-parking di Kota Medan mulai menggunakan uang digital. Wali Kota Medan, Bobby Nasution menyebut awalnya pembayaran e-parkir secara tunai. Namun, perlahan mulai menggunakan QRIS.

"Penggunaan QRIS memang belum sepenuhnya. Kami masih mengikuti perilaku masyarakat. Akan tetapi, kami mendorong agar warga menggunakan pembayaran sistem uang digital," katanya, seperti yang dikutip Indozone, Kamis (11/11/2021).

Ia menjelaskan penerapan e-parking yang saat ini berlaku di 22 titik di 18 ruas jalan Kota Medan disebabkan karena masih ada pungutan parkir alias tarif parkir yang masih berbeda-beda. 

"Di beberapa ruas jalan di Kota Medan banyak ditemukan tarif parkir berbeda-beda, padahal tarif parkir di pinggir jalan kota biayanya flat. Oleh sebab itu, e-parking ini kami terapkan," jelasnya. 

Selain itu, menurutnya, adanya e-parking dengan menerapkan digitalisasi akan memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran retribusi parkir bahu jalan.

Terpisah, Direktur Centre Park Kenia Mahendra mengatakan bahwa produk Centre Park dalam e-parkir bahu jalan di Kota Medan menggunakan PARKEE.

Ia menuturkan PARKEE merupakan parking payment system yang bertujuan mereformasi industri parkir dengan mendigitalisasi kegiatan parkir yang masih konvensional.

"PARKEE hadir dengan gagasan memajukan industri parkir, dan memberikan pengalaman menyenangkan, aman, serta memudahkan semua pihak," katanya.


Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Pembayaran E-Parking di Medan Mulai Menggunakan Uang Digital, Ini Penjelasan Bobby

Link berhasil disalin!