Nick Wilson (Dimas). (Facebook)
Pelaku pembunuhan Nick Wilson alias Dimas (13) yang jasadnya ditemukan dalam karung, sampai kini masih dalam incaran polisi. Saat ini kasusnya masih ditangani tim penyidik Sat Reskrim Polresta Deliserdang.
"Kami mohon doanya. Untuk motif, sementara disimpulkan kasus ini perampokan," kata Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol M Firdaus, Minggu (23/8/2020).
Prampokan dan pembunuhan itu diduga memiliki unsur dendam terhadap korban.
"Dendam bisa jadi, dan bisa saja. Karena kondisinya saat ditemukan seperti itu (terbungkus). Yang jelas, motif lain adalah pelaku ingin menghilangkan jejak. Makanya korban dimasukkan ke dalam karung, lalu di dalam karung diletakkan pemberat (batu) agar jenazahnya tidak ditemukan lagi," kata Firdaus.
Sampai saat ini, sejumlah saksi sudah diperiksa dan dimintai keterangannya, termasuk rekan-rekan korban.
Sebelumnya, jenazah Dimas ditemukan dalam karung sejak meninggalkan rumah sejak Sabtu, 15 Agustus 2020 pagi. Saat itu dia hendak pergi membeli sarapan. Hari itu merupakan hari ulangtahunnya. Dia pergi mengendarai sepeda motor. Sejak itu dia tidak pernah kembali lagi.
Dimas tercatat sebagai siswi kelas VIII SMP Negeri 2 Galang. Jasadnya yang ditemukan di aliran Sungai Merah Tanjung Morawa, lima hari setelah pergi dari rumah.
Paman korban, Bob Fahmi menceritakan, NW pergi dari rumah pada 15 Agustus lalu. Dia pamit dari rumah untuk membeli sarapan.
"Saat pamit itu dia sama ibunya untuk beli sarapan saja tapi kemudian tidak pulang-pulang lagi," ucap Bob Fahmi Sabtu, (22/8).
Bob Fahmi yang juga merupakan Kepala Dusun IV Desa Ujung Rambe ini menyebut saat pergi itu keponakannya itu mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter Z. Sampai sekarang mereka belum mendapatkan informasi akan keberadaan sepeda motor tersebut.
Menurut Fahmi, hilangnya keponakannya itu telah dilaporkan ke Polsek Galang. Keluarganya juga tidak melihat adanya tanda-tanda bahwa Dimas punya masalah di luar.
"Dia masih kelas 2 SMP itu," katanya.
Pada Rabu (19/8) lalu, warga di Sungai Merah, Tanjung Morawa, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) jasad Dimas ditemukan terikat di dalam karung. Jasad korban ditemukan pertama kali oleh seorang warga bernama Suhartono yang tengah mencari pasir di Sungai Merah.
Saat itu, saksi yang tengah mencari pasir mencium aroma yang tidak sedap, setelah ditelusuri ternyata ada kepala manusia di luar karung, sementara badannya berada di dalamnya. Suhartono kemudian memberitahu penemuan mayat kepada warga sekitar lainnya, lalu menghubungi petugas di Polsek Tanjung Morawa.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: