Lukmanul Hakim Siagian, anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kualuhhulu, Labuhanbatu Utara (Labura) hampir menjadi korban penipuan melalui telepon.
Bahkan oknum penipu tersebut tidak tanggung-tanggung mencatut nama pejabat Labura untuk menipu Hakim. Adalah anggota DPRD Labura Arif Rifai sekaligus Sekretaris DPD Partai NasDem dan Kapolsek Kualuhhulu AKP Sahrial SH MH yang namanya dicatut oleh oknum penipu.
Dilansir dari Antara, Kamis (25/6/2020), Hakim mengaku ada orang yang mengaku Kapolsek Kualuhhulu menghubunginya dari telepon dan meminta bantuan uang karena mau pulang ke Aekkanopan.
Untungnya, dirinya meminta waktu dan langsung menghubungi Kapolsek karena tidak percaya dengan pengakuan peneleponnya. Terlebih pada hari itu Kapolsek sedang berada di Aekkanopan.
Beberapa saat kemudian, ada lagi orang yang mengaku Arif NasDem menelepon Hakim dan bertanya apakah Kapolsek menghubunginya. Pria yang mengaku Arif NasDem itu pun meminta Hakim membantu Kapolsek.
Sekretaris DPD Partai NasDem Labura itu menegaskan, tidak mungkin dirinya melakukan hal seperti itu. Demikian juga Kapolsek yang menelpon untuk minta bantuan ongkos kepadanya.
"Tidak mungkin Kapolsek begitu. Aku pun sudah menanyakan hal itu kepada personil Polsek Kualuhhulu yang menyatakan itu nggak benar. Nomornya aja beda," katanya dikutip dari Antara, Kamis (25/6/2020).
Kapolsek Kualuhhulu AKP Sahrial pun membagikan masalah penipuan tersebut melalui akun Facebook-nya dan meminta warga berhati-hati agar jangan mempercayai atau melayani hal seperti itu.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: