Kategori Berita
Media Network
Selasa, 17 MARET 2020 • 17:16 WIB

FOTO: Jelang Lockdown, Panic Buying Landa Malaysia

Seorang wanita berdiri di dekat rak-rak kosong di sebuah pasar swalayan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17 Maret 2020 pagi waktu setempat. (Xinhua/Zhu Wei)

Kekhawatiran telah memicu panic buying atau perilaku membeli secara berlebihan di beberapa pasar swalayan di Malaysia setelah Perdana Menteri Muhyiddin Yassin pada Senin (16/3/2020) mengumumkan langkah-langkah lockdown atau pembatasan yang komprehensif, termasuk menutup toko dan sekolah serta memberlakukan larangan perjalanan, dalam upaya membendung wabah virus corona (Covid-19).  Lockdown akan berlangsung selama 2 pekan, mulai dari 18 Maret sampai 31 Maret mendatang.

Warga berbelanja di sebuah pasar swalayan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17 Maret 2020 pagi waktu setempat. (Xinhua/Zhu Wei)
Para pembeli berjalan melewati rak-rak kosong di sebuah pasar swalayan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17 Maret 2020 pagi waktu setempat. (Xinhua/Zhu Wei)
Seorang pembeli berjalan melewati rak-rak kosong di sebuah pasar swalayan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17 Maret 2020 pagi waktu setempat. (Xinhua/Zhu Wei)
Warga berbelanja di sebuah pasar swalayan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17 Maret 2020 pagi waktu setempat. (Xinhua/Zhu Wei)
Warga berbelanja di sebuah pasar swalayan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17 Maret 2020 pagi waktu setempat. (Xinhua/Zhu Wei)
Warga berbelanja di sebuah pasar swalayan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 17 Maret 2020 pagi waktu setempat. (Xinhua/Zhu Wei)

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

FOTO: Jelang Lockdown, Panic Buying Landa Malaysia

Link berhasil disalin!