Ilustrasi kebutuhan pangan (Pexels/Min An)
Biasanya Natal dan Tahun Baru, selalu berbarengan dengan libur sekolah dan perkuliahan, tak jarang Jakarta sebagai Ibu Kota Negara juga jadi sasaran tempat wisata pilihan keluarga.
Tapi, enggak ada salahnya sebelum bertandang ke Jakarta kalian cek dulu nih stok pangannya biar bisa mengira-ngira kebutuhan kalian.
Menurut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, kebutuhan pangan mengalami kenaikan rata-rata tiap tahun sekitar kurang lebih 5 persen.
Pasokan kebutuhan hingga saat ini aman, harga terjangkau, dan inflasi akan terkendali untuk akhir tahun, sesuai target inflasi nasional sebesar 3,5 persen kurang lebih 1 persen.
"Bahwa kami di TPID telah melakukan langkah-langkah antisipasi untuk persiapan musim liburan akhir tahun dan menghadapi tahun baru 2020. Dan hari ini kita langsung, alhamdulillah stok komoditas strategis, seperti beras, gula, daging sapi, daging ayam, telur ayam, minyak goreng, bawang merah, cabe merah, bawang putih, semuanya dalam kondisi stoknya aman," kata Anies saat kunjungan ke gudang PT Food Station Tjipinang Jaya, Pulo Gadung, Jakarta Timur, pada Jumat (20/12).
Sementara itu TPID Provinsi DKI Jakarta memastikan bahwa Bulog dan BUMD Pangan terkait, yaitu PT Food Station Tjipinang Jaya, Perumda Pasar Jaya, dan PD Dharma Jaya, telah memperhitungkan dan mempersiapkan pasokan sesuai dengan kebutuhan.
Jalur distribusi pangan dan kebutuhan pokok juga telah dipersiapkan sehingga mudah untuk diakses masyarakat.
"Jadi kebutuhan Jakarta sendiri ± 1 bulan itu 80-90 ton beras. Kemudian Pasar Induk Tjipinang itu bisa meng-cover sekitar 15-18 hari di luar dari stok itu. Food Station sendiri sebagai BUMD Pangan sudah menyediakan stok kurang lebih sampai dengan 100 Miliar di sini. Jadi rata-rata harga beras itu 100.000. Itu backup-nya," terang Arief Prasetyo Adi, Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya.
Berdasarkan data dari Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (KPKP), stok beberapa komoditas yang terpantau aman menjelang Natal tahun 2019 dan tahun baru 2020 antara lain:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: