Pesawat Delta Airlines kecelakaan di Kanada.
INDOZONE.ID - Pesawat Delta Airlines mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Toronto Pearson, Kanada, Senin 17 Februari 2025. Perlu diketahui, pesawat ini berangkat dari Kota Minneapolis, Amerika Serikat (AS).
Lantas, apa saja fakta-fakta di balik kecelakaan pesawat ini? Tenang, INDOZONE akan menjelaskannya kepada kamu fakta-fakta kecelakaan ini, berdasarkan informasi sementara.
Pesawat Delta Airlines kecelakaan di Kanada.
Pihak bandara telah mengkonfirmasi, bahwa kecelakaan tersebut benar menimpa pesawat Delta Airlines.
Menurut keterangan pihak bandara, tim darurat pun merespons kecelakaan pesawat tersebut.
Baca Juga: Korea Selatan Batasi Penggunaan Power Bank di Pesawat Setelah Insiden Kebakaran
"Toronto Pearson mengetahui adanya insiden saat pendaratan yang melibatkan pesawat Delta Airlines dari Minneapolis. Tim darurat sedang merespons. Seluruh penumpang dan kru telah terdata," kata pihak bandara melalui media sosial X, sebagaimana dilaporkan Anadolu.
Berdasarkan laporan CTV News, diketahui ada 15 orang korban luka-luka karena kecelakaan pesawat ini. Disebutkan juga, tiga orang mengalami luka parah, seorang di antaranya anak-anak.
Sementara itu, via X, Menteri Transportasi Kanada, Anita Anand, mengatakan 80 penumpang di dalam pesawat telah terdata.
"Saya mengikuti dengan seksama insiden serius di Bandara Pearson yang melibatkan penerbangan Delta Airlines 4819 dari Minneapolis," tambahnya.
Berdasarkan rekaman video dan gambar dari insiden tersebut, pesawat tampak mendarat dengan kondisi terbalik. Bisa dibayangkan, bagaimana mencekamnya kondisi dalam pesawat saat kejadian itu terjadi.
Sementara itu, Perdana Menteri Ontario, Doug Ford, menyatakan tidak ada korban jiwa dari insiden ini, melalui X.
Ford menambahkan, bahwa pejabat provinsi berkomunikasi dengan bandara dan otoritas setempat untuk menanggulangi insiden ini, serta siap memberikan bantuan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara