Baca Juga: Utusan AS Mengatakan Tentara Israel akan Mundur dari Lebanon Selatan
Guterres menjanjikan lebih banyak dukungan internasional kepada Lebanon selama kunjungannya.
Sementara itu Amerika Serikat juga mengumumkan pada hari Sabtu bahwa mereka akan memberikan lebih dari $117 juta kepada Lebanon.
Departemen Luar Negeri AS mengatakan bahwa dana tersebut akan diberikan sebagai bagian dari bantuan keamanan baru, yang diperluas bagi tentara dan pasukan keamanan Lebanon yang sejalan dengan penerapan Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701.
Militer Lebanon, PBB, dan Prancis, menuduh Israel melakukan pelanggaran berulang kali terhadap gencatan senjata, karena telah melancarkan banyak serangan dalam upayanya untuk menegakkan perjanjian tersebut.
Pemimpin Hizbullah Naim Qassem mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi pada hari Sabtu bahwa militer Israel telah melanggar perjanjian tersebut ratusan kali.
"Kami sangat bersabar menghadapi pelanggaran-pelanggaran ini untuk memberi kesempatan kepada negara Lebanon yang bertanggung jawab atas perjanjian ini dan para sponsor internasional. Tapi saya mohon kepada Anda untuk tidak menguji kesabaran kami," katanya dengan tegas.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Aljazeera