Kategori Berita
Media Network
Senin, 02 DESEMBER 2024 • 15:35 WIB

Pekerja Volkswagen Akan Menggelar Aksi Mogok Peringatan di Seluruh Jerman

Logo Volkswagen

INDOZONE.ID - Pekerja Volkswagen di seluruh Jerman akan melakukan aksi mogok peringatan pada hari Senin (2/12/2024). Menurut serikat pekerja IG Metall, aksi ini menandai pemogokan besar pertama di operasi domestik Volkswagen sejak 2018.

Pemogokan ini menjadi bagian dari eskalasi lebih lanjut dalam perselisihan antara produsen mobil terbesar di Eropa, dan para pekerjanya mengenai PHK massal, pemotongan gaji, dan kemungkinan penutupan pabrik.

Hal itu langkah drastis yang menurut perusahaan, tidak bisa dihindari akibat persaingan dari China dan penurunan permintaan konsumen.

Pada 22 November, perwakilan pekerja di VW memutuskan untuk menggelar pemogokan terbatas di fasilitas Jerman mulai awal Desember setelah negosiasi mengenai upah dan penutupan pabrik tidak mencapai kesepakatan.

"Jika diperlukan, ini akan menjadi pertempuran perundingan kolektif yang paling keras yang pernah dihadapi Volkswagen," kata negosiator IG Metall, Thorsten Groeger, dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Tiongkok Jatuhi Hukuman 7 Tahun Penjara Kepada Jurnalis Karena Tuduhan Spionase

Perusahaan mobil ini menyatakan bahwa mereka terus mengandalkan dialog konstruktif untuk mencari solusi yang berkelanjutan.

"Volkswagen menghormati hak karyawan untuk ikut serta dalam aksi mogok peringatan," kata juru bicara perusahaan sebagai tanggapan terhadap pengumuman serikat pekerja.

Ia menambahkan, perusahaan telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan pasokan dasar kepada pelanggan, dan meminimalkan dampak dari mogok tersebut.

Aksi mogok peringatan di Jerman biasanya berlangsung beberapa jam. Serikat pekerja minggu lalu mengusulkan, langkah-langkah yang disebut dapat menghemat 1,5 miliar euro (sekitar Rp 26,4 triliun), termasuk menunda bonus untuk tahun 2025 dan 2026, yang ditolak oleh Volkswagen.

Perusahaan ini menuntut pemotongan gaji sebesar 10 persen, dengan alasan perlu memangkas biaya dan meningkatkan keuntungan. Hal itu dilakukan untuk mempertahankan pangsa pasarnya di tengah persaingan murah dari China, dan penurunan permintaan mobil di Eropa.

Volkswagen juga mengancam akan menutup pabrik-pabrik di Jerman untuk pertama kalinya dalam sejarah 87 tahunnya. Pada 9 Desember, perwakilan pekerja dan manajemen akan kembali bertemu untuk melanjutkan negosiasi mengenai perjanjian perburuhan baru, dengan serikat pekerja.

Mereka berjanji, akan menentang proposal yang tidak memberikan rencana jangka panjang untuk setiap pabrik VW.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Reuters

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Pekerja Volkswagen Akan Menggelar Aksi Mogok Peringatan di Seluruh Jerman

Link berhasil disalin!