TNI dan tim gabungan memusnahkan ladang ganja di Aceh.
INDOZONE.ID - Ladang ganja terus ditemukan di hutan-hutan Aceh sepanjang 2024 hingga pertengahan 2025. TNI bersama tim gabungan menemukan ribuan batang ganja di sejumlah titik.
Dalam sepekan terakhir Mei 2025, 1,8 ton ganja basah dimusnahkan. Lokasinya tersembunyi dan sulit dijangkau.
TNI bersama tim gabungan dari BNN, Polri, dan Kodim menemukan ladang ganja tersebar di dua kabupaten. Gayo Lues dan Aceh Utara.
Luasnya bervariasi, mulai dari satu hektar hingga lebih dari empat hektar.
“Bulan lalu baru saja ditemukan sekaligus dimusnahkan sekitar 3 hektar ladang ganja di Wilayah Gayo Lues, hari ini ditemukan lagi sekitar 4 hektar lebih ladang ganja di sejumlah titik lokasi terpisah,” ujar Mayor Inf Jahrul Fahmi, Kasi Intel Korem 011/Lilawangsa dalam pernyataannya yang diterima Indozone, Selasa (27/5/2025).
Pada Rabu, 21 Mei 2025, TNI menemukan satu hektar ladang ganja berisi sekitar 1.400 batang.
Rata-rata tinggi tanaman 50 cm sampai 1,5 meter, berat basahnya 700 kilogram.
Baca Juga: Lawan Narkoba, TNI Kodim 0113/Gayo Lues Jalan Kaki 6 Km untuk Musnahkan Ladang Ganja di Aceh
Hasil pengembangan pada Sabtu 24 Mei 2025, ditemukan lagi 3 hektar ladang di empat titik terpisah. Jarak antar lokasi antara 300 meter hingga 1 km.
Jumlah batangnya mencapai 3.000 lebih, sebagian siap panen dengan tinggi dua meter lebih. Total berat basahnya sekitar 1,8 ton.
Ladang ganja terus ditemukan di hutan-hutan Aceh sepanjang 2024 hingga pertengahan 2025.
Lokasi ladang-ladang ini berada di lereng hutan yang curam. Untuk mencapainya, tim harus berjalan kaki sejauh lima kilometer selama dua jam. Hingga saat ini, pemilik ladang belum ditemukan.
Namun penyisiran dan pengembangan masih terus dilakukan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Korem 011/Lilawangsa