Kategori Berita
Media Network
Sabtu, 17 MEI 2025 • 22:39 WIB

Respon Keras Ketum FBR Soal Banyak Anggotanya Diciduk Polisi Karena Malak

Ketua dan anggota FBR Bojongsari ditangkap polisi karena kerap palak pedagang.

INDOZONE.ID - Ketua Umum Forum Betawi Rempug (FBR), Lutfhi Hakim buka suara terkait adanya sejumlah orang mengaku sebagai anggota FBR dan diamankan oleh pihak kepolisian lantaran melakukan aksi pemalakan. Sang Ketum membiarkan sejumlah orang tersebut diproses secara hukum.

"Biarkan proses hukum yang bicara, sebab tindakan kriminal itu soal manusianya, bukan etnis, agama atau organisasi," kata Lutfhi Hakim saat dihubungi wartawan, Sabtu (17/5/2025).

Mengenai sejumlah orang yang mengaku anggota FBR dan baru saja diciduk oleh Polda Metro Jaya, Lutfhi tidak memberikan pembelaan apapun terhadap mereka. Dia malah menyebut menghormati proses hukum yang saat ini tengah berlangsung.

"Kebetukan keempat orang tersebut mengaku anggota FBR, maka saya menghormati sepenuhnya proses hukum yang akan diberlakukan atas mereka," bebernya.

Baca Juga: Jatanras Polda Metro Tangkap Ketua FBR Bojongsari dan Anggota Usai Kerap Palak Pedagang

Pasca adanya penangkapan sejumlah anggota FBR tersebut, Lutfhi mengungkap jika pihaknya pasti bakal melakukan evaluasi.

"Evaluasi itu sudah pasti akan dilakukan termasuk upaya pembinaan serta pembangunan karakter dan jatidiri," katanya.

Disisi lain, dia juga membahas terkait punishment anggota FBR yang membandel. Sanksi tegasnya dikatakanya berupa ditendangnya anggota tersebut dari organisasi FBR.

"Jelas punya (tindakan tegas) seperti pencabutan KTA sementara hingga pemberhentian," kata Luthfi.

Diberitakan sebelumnya, Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya baru saja menangkap lima anggota FBR di dua lokasi berbeda yakni di kawasan Jalan Pulo Kenanga Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan di Bojong Sari, Kota Depok.

Baca Juga: Anggota FBR Jaksel yang Diciduk Polisi Ngaku 5 Tahun Gabung Ormas, Keseharian Pungli dan Palak Pedagang

Mereka diamankan lantaran sudah membuat resah karena melakukan tindakan pemerasan disertai ancaman. Yang lebih parahnya lagi, aksi tersebut sudah dilakukan bertahun-tahun.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Respon Keras Ketum FBR Soal Banyak Anggotanya Diciduk Polisi Karena Malak

Link berhasil disalin!