Banyuwangi akan Bangun 3 Fasilitas Pengelolaan Sampah Berkapasitas 260 Ton per Hari

Di Banyuwangi Akan Dibangun 3 Fasilitas Pengolahan Sampah Berkapasitas Total 260 Ton

INDOZONE.ID - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, terus memperkuat sistem pengelolaan sampah secara berkelanjutan.

Teranyar, di Banyuwangi akan segera membangun tiga fasilitas pengolahan sampah berkapasitas total 260 ton per hari.

Proyek tersebut mendapat dukungan dari Pemerintah Austria dan Uni Emirat Arab (UEA).

Penandatanganan kerja sama proyek ini dilakukan di Dubai dalam forum World Governments Summit 2025 pada 12 Februari lalu.

Baca Juga: Operasi Hidung Gagal, 3 Wanita Kaltim Diduga Jadi Korban Malpraktik

"Beberapa waktu lalu, tim dari Clean Rivers telah turun ke Banyuwangi untuk melihat program-program pengelolaan sampah di Banyuwangi yang telah berjalan sebelum memulai program mereka di Banyuwangi," ungkap Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Rabu (14/5/2025).

Proyek tersebut akan membangun tempat pengolahan sampah (TPS) 3R baru di Kecamatan Purwoharjo dan stasiun peralihan antara (SPA) di dua kecamatan lainnya.

TPS 3R di Purwoharjo akan berkapasitas 160 ton per hari, dan menjangkau 37 desa di 8 kecamatan.

Baca Juga: Kesetaraan dan Kualitas: Pilar Utama Pendidikan Finlandia

Adapun dua SPA dengan kapasitas masing-masing 50 ton akan menjangkau kecamatan lain yang belum terkover.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Banyuwangi, Dwi Handayani, menjelaskan bahwa Banyuwangi telah menerapkan pengelolaan sampah selama enam tahun terakhir.

Dengan tambahan dua fasilitas pengolahan sampah, Banyuwangi terus menjadi pionir dalam pengelolaan sampah berbasis sirkular di Indonesia.

Banner Z Creators.