Kapolri Copot Kapolresta Kupang, Diduga Terkait Potong Dana Pengamanan Pemilu 2024

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

INDOZONE.ID - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dikabarkan mencopot Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto dari jabatannya sebagai Kapolresta Kupang. Sebabnya disebut-sebut diduga akibat potong dana Operasi Mantap Brata.

Pencopotan ini tertuang dalam surat telegram rahasia dengan nomor ST/2685/XII/KEP./2023 tertanggal 28 Desember 2023. Kombes Rishian dicopot dari jabatanya dan dimutasikan ke Yanma Polri.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan membenarkan adanya hal tersebut. Dia menyebut mutasi terhadap Rishian sekaligus dalam rangka pemeriksaan.

Baca Juga: Usai Jadi Tersangka, Polisi Panggil Siskaeee, Meli3gp dkk 8 Januari Mendatang

"Mutasi kemarin yang bersangkutan dimutasikan di Yanma dalam rangka pemeriksaan," kata Brigjen Ramadhan kepada wartawan, Jumat (29/12/2023).

Berdasarkan informasi, Rishian diperiksa lantaran diduga memotong dana pengamanan Pemilu 2024. Diketahui, Polri menggelar operasi pengamanan Pemilu dengan sandi Operasi Matap Brata.

Ramadhan menyebut saat ini Polri masih mendalami kebenaran mengenai informasi tersebut. Rishian juga tengah diperiksa oleh Paminal Mabes Polri.

Baca Juga: Polri Larang Penggunaan Petasan saat Malam Tahun Baru 2024 di Seluruh Indonesia

"Jadi masih didalami dugaan penyalahgunaan yang dituduhkan. Saat ini masih dalam pemeriksaan Paminal Mabes Polri," ucap Ramadhan.

Lebih jauh, jenderal polisi bintang satu tersebut menegaskan jika pimpinan Polri dalam hal ini Kapolri akan tegas memberikan sanksi kepada para jajarannya yang terbukti melanggar atau bersalah.

"Pimpinan Polri tegas dalam melakukan tindakan terhadap setiap anggota yang melakukan pelanggaran dan penyimpangan. Ya tidak pandang bulu, mau dia Bintara, tamtama, maupun perwira," pungkasnya.