Lelaki yang Tenggelam di Sungai Silau Asahan, Akhirnya Ditemukan Tim SAR

Akhirnya TIM SAR Gabungan Temukan Lelaki yang Tenggelam di Sungai Silau Asahan. (foto/Istimewa).

Sudah 4 hari Tim SAR melakukan pencarian tanpa henti, dengan cuaca buruk, hujan dan ombak yang tinggi. Bahkan hal itu tidak menjadi penghalang bagi Tim SAR gabungan yang terdiri dari Rescuer Pos SAR Tanjung Balai Asahan, Polairud Asahan, Lanal Tanjung Balai Asahan, BPBD Batubara dan Nelayan sekitar.

Hal itu pun membuahkan hasil, dengan berhasilnya Tim SAR gabungan menemukan jenazah nelayan yang hanyut di Sungai Silau Asahan. Kabar itu pun dibenarkan oleh Koordinator Pos SAR Tanjung Balai Asahan, Ady Pandawa, S.T.

 "Iya benar, jadi setelah hari ini hari keempat pencarian, tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban siang tadi sekitar pukul 14.09 wib berjarak sekitar 10 Mil dari lokasi awal korban tenggelam tepatnya di daerah Sungai Silau Asahan dalam keadaan meninggal dunia," ujar lelaki yang akrab disapa Pandawa itu, Selasa (17/8).

"Tim pun langsung mengevakuasi korban dan menyerahkan kepada pihak keluarga," sambungnya.

Kemudian, ia katakan, dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.

Diketahui, Tim SAR gabungan terus berupaya melakukan pencarian orang tenggelam atas nama Asrul (lk) usia 25 tahun yang merupakan warga Desa Tali Air Kecamatan, Nibung Hangus, Kabupaten Batubara.

Korban hilang dan diduga tenggelam ke laut beberapa hari lalu, tepatnya pada Jumat, 13 Agustus 2021 sekitar pukul 11.00 WIB. Kejadian bermula pada Jmuat (13/8) sekitar pukul 06.30 wib,  korban bersama rekannya hendak pergi mencari ikan ke laut yang berlokasi di daerah Kuala Tali Air Permai, Kecamatan Nibung Hangus, Kabupaten Batubara.

Mereka mencari ikan dengan menggunakan jaring usrok dan menaiki sampan bermesin dompleng. Namun, sekitar pukul 11.00 WIB salah seorang rekan korban tidak lagi melihat korban di dalam sampan, kemudian rekan korban yangg melihat pun melaporkan kejadian tersebut kepada rekannya yang lain di sekitar lokasi.

Selanjutnya, rekan korban membawa sampan korban kembali menuju Tangkahan dan melaporkan kepada kepala lingkungan setempat dan kepada keluarga korban, Sabtu pagi sekitar pukul 07.15 WIB, informasi kejadian tersebut baru di terima petugas siaga Pos SAR Tanjung Balai Asahan.

Artikel Menarik Lainnya:

• Ditemukan Gudang Mobil Curian di Jalan Bromo Medan, Buat Heboh Netizen
• Wali Kota Medan Ambil Sumpah dan Janji 197 ASN, Bobby: Semua Harus Berkolaborasi
• Ini Sosok Mahasiswa USU yang Dikukuhkan sebagai Duta Petani Milenial RI, Kerap Berprestasi