Nia Ramadhani dan suaminya Ardi Bakrie terjerat narkoba. (Instagram/Nia Ramadhani)
Berbeda dengan pelaku penyalahgunaan narkotika dan tindak kejahatann lainnya, pihak kepolisian tidak menghadirkan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie dalam ekspose yang digelar.
Jangankan memakai baju tahanan, batang hidung artis dan putera miliarder Abu Rizal Bakrie itu juga tak kelihatan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus membeberkan kalau keduanya sedang menjalani serangkaian tes untuk membuktikan dugaan kuat penggunaan obat-obatan terlarang jenis sabu-sabu.
"(Keduanya) lagi cek rambut," kata Kombes Pol Yusri Yunus saat konfrensi pers yang digelar Polda Metro, Kamis (8/7/2021).
Kamis (8/7/2021), polisi mengungkapkan bahwa perempuan 31 tahun itu terbukti positif menggunakan sabu-sabu berdasarkan hasil tes urine terhadap dirinya.
"Untuk lebih memastikan lagi, yang bersangkutan semuanya kita cek lab darah dan rambut," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus dalam konferensi pers Kamis siang.
Atas kasus ini, Nia ditetapkan sebagai tersangka penyalahgunaan narkoba bersama suaminya, Ardi Bakrie, dan juga sopirnya berinisial ZN (43 tahun).
"Tiga orang tersangka. Yang pertama ZN, laki-laki, umur 43 tahun. Dia adalah sopir. Membantu di kediaman dua tersangka lainnya. Yang kedua RA, 31 tahun, ibu rumah tangga. Dan yang ketiga AAB, 42 tahun, laki-laki karyawan swasta," kata Yusri.
Saat mengamankan Nia dan sopirnya di rumahnya, polisi menyita barang bukti berupa satu klip berisi sabu-sabu takaran 0,78 gram serta sebuah alat hisap sabu-sabu.
"Saat ZN digeledah, ditemukan satu klip narkotika jenis sabu-sabu. Diinterogasi, bahwa ybs mengakui barang tersebut milik saudari RA. Hasil penggeledahan ditemukan bong, milik saudari RA. Kemudian dilakukan pendalaman bahwa suaminya, saudara AAB, juga mengisap sabu-sabu ini bersama-sama. Tetapi saat di TKP, saudara AAB tidak ada di lokasi," terang Yusri.
"Barulah setelah suaminya dihubungi, setelah Isya jam 20.00 saudara AAB (Ardi Bakrie) datang ke Polres Metro Jakarta Pusat untuk menyerahkan diri," kata Yusri.
Seperti diketahui, jauh hari sebelum terbukti konsumsi narkoba, Nia mengaku bahwa dirinya pernah ditawari untuk mengonsumsi narkoba saat usianya masih remaja di bawah umur.
Namun ketika itu, Nia sesumbar bahwa imannya kuat sehingga tidak mungkin ia tergoda dengan tawaran itu.
"Dari dulu saat aku syuting juga ada yang nawar-nawarin. Cuma kan tergantung kita dan orang tua aku udah kasih contohnya gimana-gimana. Kalau aku pribadi emang dasarnya udah kuat (iman) jadi gak perlu takut (terjerumus)," ujarnya pada tahun 2018 lalu, sebagaimana disimak Indozone dalam tayangan di kanal YouTube Cumi-cumi, Kamis (8/7/2021).
Bahkan Nia menyebutkan kalau tawaran menggunakan narkoba sebelumnya pernah didapatkan saat dia mulai terjun di dunia keartisan yakni 14 tahun.
"Menurut aku ya, sebenarnya dalam dunia keartisan selama aku berkarier dari umur 14 tahun itu dunia itu udah ada kok, dunia narkoba. Itu tergantung iman orang masing-masing, Mas, menurut aku. Dari kecil tawaran itu udah ada. Kalau misalkan takut narkoba atau enggak, balik ke diri sendiri sih gitu," katanya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: