Ngeri! Wanita Menderita Memar di Sekujur Tubuh Akibat Dipukuli Kelompok Geng 'Gila'

Seorang wanita dipukuli hingga memar. (Photo/The Sun)

Seorang wanita menderita luka-luka memar di seluruh tubuhnya setelah menerima banyak pukulan dari sekelompok pria geng saat dirinya sedang joging.

Wanita bernama Caitlan Smith mengatakan dia diserang oleh tiga pria saat sedang olahraga di Castle Park in Colchester, Inggris Raya pada Selasa (4/5/2021) malam.

Ia kemudian dibiarkan dengan bibir pecah, mata hitam dan lengannya memar dan terluka. Dalam unggahannya di akun Facebooknya, ia meminta orang-orang di daerah tersebut untuk hati-hati kepada kelompok geng 'gila' itu.

"Orang-orang Colchester berjalan sendirian di malam hari di sekitar bagian bawah area Castle Park harap berhati-hati. Saya diserang oleh beberapa pria saat saya kabur. Itu dikenal bukan daerah teraman dan saya sekarang tahu betapa tidak amannya itu," katanya.

Baca juga: Jake Paul dan Floyd Mayweather Terlibat Perkelahian Usai Jake Curi Topi Milik Floyd

"Wanita tidak boleh keluar pada malam hari karena takut mereka akan (disiksa). Untung saja saya baik-baik saja tapi bisa saja jauh lebih buruk dan gadis berikutnya mungkin tidak seberuntung itu. Hati-Hati," tambahnya,

Unggahan itu kemudian viral di media sosial dan banyak orang yang membagikan ceritanya. Beberapa netizen juga mengucapkan keprihatinan mereka akan nasib Smith.

Sementara itu, Polisi bagian Essex mengatakan sedang menyelidiki serangan mengejutkan itu.

"Dilaporkan bahwa korban, yang berusia 20-an, diserang oleh tiga pria di Castle Park sekitar pukul 10 malam pada Selasa 4 Mei. Kami telah berbicara dengan korban dan penyelidikan kami sedang berlangsung," kata pihak kepolisian, dilansir dari The Sun, Jumat (7/5/2021).

Artikel Menarik Lainnya:

• Detik-detik Wanita Tua Palestina Hadang Orang-orang Israel yang Rebut Rumahnya
• Mobil Rombongan Pemudik Terjun ke Sungai, 1 Wanita dan 2 Orang anak Hilang Terseret Arus
• Covid-19 Global Melonjak, Duh! Arab Saudi Berencana Tutup Jemaah Haji dari Luar Negeri