Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, hadir dalam kegiatan Car Free Day (CFD) Jakarta.
INDOZONE.ID - KPU Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) yang akan bertarung di Pilkada Jakarta 2024. Ketiga paslon itu yakni Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil (RK)-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Paslon Pramono Anung-Rano Karno didukung dua partai yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Lalu paslon RK-Suswono didukung 15 partai politik yakni Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, PKN, Prima, dan Garuda.
Baca Juga: Anies Baswedan Akan Berikan Kuliah Umum di Sophia University Tokyo
Sedangkan paslon Dharma Pongrekun-Kun Wardana tidak didukung parpol manapun alias maju dari jalur independen.
Pilkada Jakarta 2024 merupakan perhelatan politik yang paling menarik dan disorot banyak orang. Bagaimana tidak, sebelum penetapan ketiga paslon, deretan drama politik menghiasi Pilkada Jakarta 2024.
Sebut saja ketika Anies Baswedan tiba-tiba menyambangi kantor PDIP Jakarta di Cakung, Jakarta Timur, pada Sabtu (24/8/2024). Hal itu menimbulkan spekulasi bahwa PDIP akan mengusung Anies di Pilkada Jakarta 2024.
Namun pada akhirnya, Anies dan PDIP tidak berjodoh. Hal itu membuat nama Anies terpental dari Pilkada Jakarta 2024.
Meski absen, sosok Anies masih menghantui Pilkada Jakarta 2024. Kesan kepemimpinannya masih terasa dalam lingkungan politik Jakarta terutama terkait kebijakan-kebijakannya, seperti program penanganan banjir, transportasi publik, dan tata kelola kota.
Besarnya pengaruh Anies di Jakarta membuat namanya kemungkinan terus digaungkan. Suka tidak suka, harus diakui bahwa pendukung setia Anies mulai dari akar rumput hingga tokoh-tokoh penting, bisa memengaruhi hasil Pilkada ini.
Bahkan belum lama ini ramai di media sosial gerakan "Anak Abah" tusuk tiga paslon di Pilkada Jakarta 2024. Untuk diketahui, "Anak Abah" adalah sebutan bagi pendukung muda Anies Baswedan.
Gerakan itulah yang menjadi perhatian khusus ketiga paslon dalam menyiapkan strategi jitu untuk menggaet suara pendukung Anies.
Melanjutkan program yang diinisiasi Anies Baswedan merupakan salah satu strategi jitu yang bisa dicoba oleh ketiga paslon.
Mereka bisa menawarkan diri sebagai penerus Anies yang siap memperbaiki dan menyempurnakan program-program tersebut, sambil meyakinkan pemilih bahwa visi mereka selaras dengan Anies.
Jurubicara Anies, Surya Tjandra berharap paslon yang berlaga di Pilkada Jakarta 2024 bisa meneruskan program Anies untuk ke depannya.
Sejauh ini, ketiga paslon yang bertarung secara gamblang mengatakan akan melanjutkan program-program Anies Baswedan.
Dari kubu Pram-Rano, mereka berjanji akan menyelesaikan masalah Kampung Bayam peninggalan Anies jika terpilih mendatang.
Pramono Anung-Rano Karno daftar Pilgub DKI Jakarta.
Lalu jubir RK-Suswono (RIDO), Mulya Amri mengatakan pemilih tak usah ragu karena pasangan tersebut akan melanjutkan program yang sempat dibangun Anies.
"Untuk pendukung Pak Anies yang menyukai ide dan gagasan Pak Anies, sebetulnya tak perlu khawatir. Ide beliau akan diteruskan oleh Pak RK-Sus," kata jubir RK-Suswono, Mulya Amri.
Mulya menambahkan, konsep perubahan yang diusung Anies juga digunakan oleh RIDO dalam Pilkada Jakarta kali ini. Hanya saja, menurutnya, RIDO tak hanya mengusung perubahan, melainkan juga keberlanjutan.
Sementara itu, Dharma Pongrekun memastikan bahwa program transportasi gratis yang selama ini disediakan untuk warga Jakarta akan terus dilanjutkan jika terpilih.
"Lanjut dong, yang sudah bikin enak lanjut tapi jaga adab, sudah itu saja kok," kata Dharma selepas blusukan di Pasar Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (25/9/2024).
Selain itu, Dharma juga akan menambah kantong-kantong parkir di tempat pemberhentian transportasi umum, seperti stasiun dan terminal.
"Kantong parkir harus disediakan agar masyarakat yang akan masuk ke kota bisa memarkir mobilnya di situ, paling enggak mengurangi bahan bakarnya dan mengurai kemacetan, sehingga dia nyaman naik transportasi umum. Karena kalau tidak ada parkir, omong kosong dia mau nyaman menitipkan kendaraannya," tambahnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara, Analisis Redaksi