Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty.
INDOZONE.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah merilis sepuluh provinsi yang memiliki potensi kerawanan netralitas aparatur sipil negara (ASN) di Pemilu 2024.
Bawaslu menyebut daftar tersebut dirilis agar ada langkah-langkah yang diambil untuk pencegahan yang tepat.
Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty mengatakan provinsi yabg masuk potensu kerawanan netralitas ASN, yakni Sulawesi Utara (Sulut), Maluku Utara, Banten, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kemudian Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Timur, Jawa Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Gorontalo dan Lampung.
Anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty.
Baca Juga: Beredar Video Kaesang Pangarep Masuk PSI, Ini Komentar Gibran
"Posisi provinsi yang kerawanannya tinggi. Maka sepuluh provinsi memastikan mengambil langkah untuk pencegahan tepat," jelasnya, Jumat (22/9/2023).
Lolly pun mendorong agar pemerintah daerah di provinsi masuk dengan potensi kerawanan tertinggi soal netralitas ASN untuk melakukan pencegahan ketat.
Komisioner Bawaslu RI itu mengatakan salah satu pencegahan yang wajib dilakukan dengan komunukasi yang baik.
"Tidak boleh ada jarak dengan pemerintah untuk melakukan pencegahan," kata Lolly.
"Karena pencegahan yang baik yakni membangun komunikasi yang punya tujuan pencegahan agar tidak melanggar," tambahnya.
Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty.
Baca Juga: Beredar Video Kaesang Pangarep Masuk PSI, Ini Komentar Gibran
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Z Creators