Kamis, 30 JANUARI 2025 • 16:00 WIB

Kronologi hingga Korban Kecelakaan Pesawat American Airlines dengan Helikopter Black Hawk

Author

Kronologi hingga korban kecelakaan pesawat American Airlines dan helikopter Black Hawk.

INDOZONE.ID - Sebuah pesawat komersial American Airlines, jatuh ke Sungai Potomac yang dingin, usai bertabrakan dengan helikopter Black Hawk Angkatan Darat AS.

Kecelakaan itu terjadi di udara, ketika pesawat hendak mendarat di Bandara Nasional Reagan Washington, pada Rabu (29/1/2025) malam waktu setempat.

Berikut sederet hal yang harus diketahui terkait kecelakaan pesawat American Airlines:

Baca Juga: Donald Trump Kritik Menara Kontrol soal Kecelakaan Pesawat American Airlines dan Black Hawk

Kronologi Kecelakaan

Kronologi kecelakaan pesawat American Airlines dan helikopter Black Hawk

Dilansir Reuters, tabrakan itu terjadi, ketika pesawat American Airlines yang membawa sebanyak 60 penumpang dan 4 awak, sedang dalam perjalanan dari Wichita, Kansas itu hendak mendarat di Reagan.

Sementara di dalam helikopter Black Hawk Angkatan Darat AS, ada tiga tentara yang sedang dalam penerbangan pelatihan.

Komunikasi radio antara menara pengawas lalu lintas udara dan Black Hawk, menunjukkan bahwa awak helikopter menyadari pesawat itu berada di sekitar lokasi kejadian.

Rekaman kontrol lalu lintas udara tampaknya menangkap upaya komunikasi terakhir dengan helikopter, tanda panggilan PAT25, sebelum bertabrakan dengan pesawat, yang digambarkan sebagai CRJ.

Kronologi kecelakaan pesawat American Airlines dengan helikopter Black Hawk

"PAT25, apakah ada CRJ yang terlihat? PAT25, lewat di belakang CRJ," kata seorang pengendali lalu lintas udara pada pukul 8:47 malam (0147 GMT), menurut rekaman di liveatc.net.

Beberapa detik kemudian, pesawat lain menelepon pengawas lalu lintas udara dan berkata, "Menara, apakah anda melihat itu?", yang tampaknya merujuk pada kecelakaan.

Pengendali lalu lintas udara kemudian mengarahkan pesawat yang menuju landasan pacu 33 untuk berputar balik.

Jumlah Korban Tewas

Korban kecelakaan pesawat American Airlines dan helikopter Black Hawk.

Setelah tabrakan terjadi, pesawat American Airlines terjatuh ke Sungai Potomac yang dingin. Layanan darurat di kota tersebut langsung melakukan pencarian di dekat Sungai Potomac.

CBS melaporkan, setidaknya ada 18 korban yang telah ditemukan dan belum ada korban selamat.

Sementara itu, penyelam masih terus melakukan pencarian di tiga lokasi puing pesawat.

Pesawat dikatakan terbelah dua, dan terjatuh ke sungai yang berada sekitar tujuh kaki dari lokasi tabrakan. Sementara helikopter, terbalik dan tidak stabil.

Pada konferensi pers, para pejabat tidak dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai korban jiwa, dan tidak dapat memastikan apakah ada jenazah yang ditemukan.

Sementara itu, Senator AS Roger Marshall dari Kansas, tempat asal penerbangan tersebut, menyatakan bahwa semua penumpang tewas.

"Sangat sulit ketika anda kehilangan sekitar 60 warga Kansas secara bersamaan. Ketika satu orang meninggal, itu adalah tragedi, tetapi ketika banyak, banyak, banyak orang meninggal, itu adalah kesedihan yang tak tertahankan. Itu adalah patah hati yang tak terkira," ujar Roger Marshall dalam konferensi pers di Bandara Reagan pada Kamis (30/1/2025).

Baca Juga: Pesawat Komersial American Airlines Bertabrakan dengan Helikopter Angkatan Darat AS di Udara

Postingan Donald Trump

Donald Trump

Presiden AS Donald Trump, lewat lewat pernyataan di Truth Social, menanggapi terkait kecelakaan tersebut. Tampaknya, dia Trump menyalahkan awak helikopter dan pengontrol lalu lintas udara atas kejadian tersebut.

"Helikopter itu terbang lurus ke arah pesawat terbang itu dalam waktu yang lama. MALAM YANG CERAH, lampu-lampu di pesawat menyala terang, mengapa helikopter itu tidak terbang atau turun, atau berbelok," tulis Donald Trump.

"Mengapa menara pengawas tidak memberi tahu helikopter apa yang harus dilakukan alih-alih bertanya apakah mereka melihat pesawat. Ini situasi buruk yang seharusnya bisa dicegah. TIDAK BAIK!!!" sambungnya.

Sementara itu, Pentagon mengatakan pihaknya akan segera meluncurkan penyelidikan atas insiden tersebut.

Pernyataan Keluarga Korban

Korban kecelakaan pesawat American Airlines dengan helikopter Black Hawk

Para keluarga korban yang berkumpul di bandara, mengatakan bahwa mereka hanya mendapat sedikit informasi dari pejabat terkait insiden tersebut, dan lebih banyak mendengar dari laporan berita.

Kepala pemadam kebakaran Washington, DC, John Donnelly mengatakan pada konferensi pers, bahwa sedikitnya 300 responden pertama terus bekerja pada operasi penyelamatan yang sangat rumit.

"Kondisi di luar sana sangat buruk bagi para petugas tanggap darurat. Cuacanya dingin. Mereka menghadapi kondisi berangin," ujar Donnelly.

Ketika ditanya apakah ada yang selamat, Donnelly menjawab bahwa mereka belum bisa memberitahu informasi tersebut.

Sementara itu, CEO otoritas bandara, Potter mengatakan bandara akan tetap ditutup setidaknya hingga Kamis pagi.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Reuters, Dailymail, Liveatc.net