Kategori Berita
Media Network
Kamis, 26 OKTOBER 2023 • 14:48 WIB

Miris! Para Orang Tua Tulis Nama pada Bagian Tubuh Anak-anak di Gaza Agar Mudah Diidentifikasi

Anak-anak di Gaza dituliskan nama di bagian badannya agar mudah Diidentifikasi.

INDOZONE.ID - Israel mendeklarasikan blokade total Gaza dua pekan lalu sebagai respon atas serangan Hamas. Memutus akses seluruh penduduk di sana terhadap makanan, air, dan listrik.

Setidaknya 1400 orang, sebagian besar warga sipil, tewas dalam serangan Hamas yang tercatat sebagai pembantaian terburuk terhadap orang Yahudi sejak Holocaust. Lebih dari 200 orang disandera dalam serangan tersebut.

Sementara blokade total Gaza oleh Israel terus berlanjut, persediaan penting semakin menipis. Doctors Without Borders mengungkapkan bahwa para dokter di rumah sakit Gaza terpaksa mengoperasi tanpa obat penghilang rasa sakit.

Leo Cans, Kepala misi Doctors Without Borders di Yerusalem menuturkan kepada CNN pada Senin bahwa berkurangnya pasokan berarti operasi bedah dilanjutkan tanpa dosis narkotika yang tepat, tanpa dosis morfin yang tetap.

Baca Juga: Fakta dan Kronologi Bos Salon Kecantikan di Hotel Bondowoso, Kejanggalan hingga Pembongkaran Makam

“Tidak ada pembenaran sama sekali untuk memblokir obat-obatan penting ini. Untuk menjangkau masyarakat,” tegas Cans.

Dia juga mengonfirmasi laporan “mengerikan” bahwa orang tua di Gaza terpaksa menuliskan nama anak mereka di anggota badan mereka, untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu mereka atau anak-anak mereka terluka atau terbunuh.

Anak-anak di Gaza dituliskan nama di bagian badannya agar mudah Diidentifikasi.

Dia menambahkan rekan-rekannya mengatakan kepadanya bahwa keluarga-keluarga dijajah memiliki Dur di kamar yang sama karena mereka ingin hidup bersama atau mati bersama.

“Lebih dari 300 orang mencari bantuan di Rumah Sakit Martir Al-Aqsa di Deir el-Balah setelah Israel menjatuhkan bom di dekatnya pada Sabtu malam hingga Minggu.” Kata Direktur Jenderal Rumah Sakit Martir Al-Aqsa, Iyad Issa Abu Zaher.

Baca Juga: Jalani Tes Kesehatan, Prabowo-Gibran Disebut Dalam Keadaan Fit

“Situasinya telah menjadi bencana besar. Mustahil bagi rumah sakit manapun di dunia untuk menerima jumlah korban luka sebanyak ini. Tidak ada ruangan atau tempat tidur rumah sakit untuk mereka yang cedera. Korban terluka berada di depan pintu ruang operasi dan saling bertumpukan, masing-masing menunggu giliran untuk turut dioperasi.”

Saat ini sudah menjadi hal yang lumrah bahwa ketika jenazah warga sipil Palestina yang tewas dan terluka tiba di rumah sakit di manapun di Gaza komana mengkorban akan tertulis di pergelangan tangan mereka adalah kelompok yang paling menderita akibat serangan Israel terjadi disebut.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Z Creators

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Miris! Para Orang Tua Tulis Nama pada Bagian Tubuh Anak-anak di Gaza Agar Mudah Diidentifikasi

Link berhasil disalin!