Respon Sri Sultan HB X Mundurnya Raffi Ahmad di Proyek Beach Club Gunungkidul, Sultan: Harusnya Enggak Boleh!
INDOZONE.ID - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X, merespon terkait mundurnya Raffi Ahmad dalam proyek beach club di Kawasan Karst Gunungkidul.
Sultan menekankan untuk lokasi tersebut seharusnya tidak diperkenankan untuk pembangunan apalagi untuk beach club karena kawasan tersebut merupakan kawasan yang dilindungi.
Baca Juga: Polda Metro Buka Data Pengungkapan Judi Online, Puluhan Kasus Berhasil Diungkap
"Mestinya kan tidak boleh kawasan itu untuk ada bangunan," tegasnya.
Kendati demikian, Sultan menegaskan, untuk perizinan investasi tersebut merupakan kewenangan pemerintah kabupaten/kota, bukan provinsi.
Pihaknya bahkan mengaku tidak tahu di mana lokasi yang rencananya akan dibangun beach club tersebut.
"Itu urusan kabupaten. Saya enggak tahu. Lokasi yang dipilih itu koordinasi sama kabupaten nggak? Izin-izin itu keputusan kabupaten nggak?", ucap Sultan HB X kepada wartawan, Jumat (14/6/2024).
Baca Juga: Pelaku Pembacokan Ojol di Bantul Terancam Pidana 5 Tahun
Namun Raja Keraton Yoguakarta itu mempertanyakan apakah sebelumnya Raffi telah mendapat izin pembangunan kawasan wisata dari Pemkab Gunungkidul atau belum, sehingga memicu protes di tengah masyarakat yang kabarnya akan dibangun di kawasan karst yang dilindungi.
"Raffi itu sudah ajukan permohonan belum? kalau belum mengajukan permohonan berarti kan tidak pas, bisa cari yang lain. Tapi kalau itu sudah, jadi urusan pemda (Pemkab), ya pemdanya yang salah," tandasnya.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung