Sabtu, 16 MARET 2024 • 18:45 WIB

Seorang Remaja Tewas Usai Terlibat Tawuran Jelang Sahur di Bekasi

Author

Aksi tawuran yang melibatkan dua kelompok remaja di Bekasi pada Jumat (15/3/2024) dini hari memakan korban jiwa.

INDOZONE.ID - Aksi tawuran yang melibatkan dua kelompok remaja di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Jumat (15/3/2024) dini hari memakan korban jiwa. Seorang remaja bernama Ariel Aqillah (18) tewas dengan luka di kepala akibat dihantam besi tumpul saat bentrokan terjadi.

Menurut Herdi (32) warga di sekitar lokasi tawuran menuturkan, aksi tawuran yang melibatkan dua kelompok remaja dari desa sukadanau dan desa gandasari itu terjadi sekitar jam setengah dua malam atau menjelang sahur.

"Kalau kejadiannya sih antara sekitar jam 1 sampai jam setengah 2 malam, kalau awal mulanya saya gak paham taunya itu udah rame aja pakai petasan tuh," ujar Herdi saat ditemui dilokasi kejadian pada Jumat (15/3/2024) malam.

Baca Juga: Polisi di Cengkareng Datangi Toko Emas, Ingatkan Penjaga untuk Tingkatkan Keamanan Selama Ramadan

Herdi juga menyebut dalam insiden tawuran itu juga memakan korban, diduga korban meninggal dunia di lokasi kejadian karena sempat lama tergeletak di pinggir jalan.

"Ada sih korban umurnya itu sekitar 16 sampai 17 tahunlah, kalau luka itu kabarnya ada luka di kepala, karena sempat di papah sama temen-temennya ke rumah sakit tapi infonya pas sampai di rumah sakit sudah meninggal katanya," jelasnya.

Aksi tawuran yang melibatkan dua kelompok remaja di Bekasi pada Jumat (15/3/2024) dini hari memakan korban jiwa.

"Kalau yang tawuran sih yang saya denger itu sekitaran umur 14 tahun sampai 17 tahunan, ini baru pertama terjadi sih di sini," imbuh Herdi.

Sementara itu, Awi (28) warga lainnya yang juga ada di sekitar lokasi mengatakan, tawuran yang terjadi di Jalan Arteri Tol Cibitung, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat itu dipicu tantangan untuk melakukan aksi perang sarung melalui aplikasi pesan whatsapp.

Baca Juga: Curi Sepeda Ontel, Tiga Anak di Bawah Umur di Sidrap Digunduli Polisi

"Kalau awalnya itu jadi saling nantang perang sarung lewat chat WA, janjian jadi di lokasi," kata Awi.

Usai dilakukan proses otopsi di rumah sakit Polri Kramatjati, oleh pihak kepolisian jenazah korban di serahkan kepada keluarga di rumah duka di Kampung Cibitung, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi dan langsung dimakamkan di TPU tak jauh dari rumah korban.

Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari kepolisian, namun kasusnya masih dalam penyelidikan Polsek Cikarang Barat dan Polres Metro Bekasi.


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan Langsung