INDOZONE.ID - Untuk sekarang ini sepertinya masyarakat sepertinya sudah harus lebih meningkatkan kewaspadaannya saat memarkirkan kendaraannya terutama sepeda motor.
Pasalnya, aksi tindak kejahatan pencurian sepeda motor semakin meningkat di mana-mana dan dengan berbagai macam modus pelakunya.
Sepeti aksi pencurian yang terjadi di Perumahan Puri Nirwana Residence Blok PG, Desa Sukaraya, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi pada Senin (29/1/24) sore hari.
Ironisnya meski gagal, lewat rekaman CCTV diketahui para pelaku ternyata dua bocah laki-laki yang diduga masih duduk dibangku kelas 4 dan 6 Sekolah Dasar.
Baca Juga: Inggris Janji Akan Akui Negara Palestina Secara Resmi Jika Israel-Hamas Lakukan Gencatan Senjata
Peristiwa itu di alami Nengsih (29), Ia memarkirkan sepeda motor miliknya di depan teras rumahnya usai melakukan aktivitas mengantar anaknya ke pengajian.
Saat sore hari akan mengantar anaknya ke pengajian, Ia kaget sepeda motor miliknya sudah berada di luar area teras rumahnya.
"Saya gak tau awalnya kalau motor saya itu mau dicuri, karena pas habis antar anak itu saya didalam rumah, pas sore itu mau keluar motor sudah di luar dekat jalan," jelas Nengsih saat ditemui di rumahnya, Jumat (2/2/2024).
Dari rekaman CCTV terlihat kedua pelaku tersebut sempat mengawasi lokasi, saat dikira aman salah satu pelaku langsung mendorong motor korban dengan posisi mundur, tiba-tiba terjatuh.
Baca Juga: Urun Rembug Mimbar Demokrasi: Alam Ganjar dan Komunitas Pemuda Banten Diskusi Bonus Demografi RI
"Ngambilnya karena memang posisinya gak di kunci stang ya, jadi dia kaya langsung mundurin aja, terus terguling mungkin karena posisi rumah sama jalan tinggi ya jadi jatoh terus karena panik langsung kabur," kata Nengsih.
Nengsih menyebut dari ciri fisik para pelaku diduga masih berusia sekitar 12 tahun dan 10 tahun, dan dirinya juga mengaku baru kali ini melihat kedua pelaku.
"Kalau usianya ya sekitar 10 tahun sama 12 tahun lah, masih anak-anak," ungkapnya.
Sementara itu, Abdul Rojak (45) warga di sekitar lokasi kejadian juga membenarkan peristiwa tersebut, meski aksi kedua bocah laki-laki tersebut gagal, aksi upaya pencurian tersebut membuat resah warga.
"Kalau anak kecil kita kan gak tau dia mau nyuri atau gak, ya emang kalau maen lewat sini biasa aja namanya anak," terangnya.
Ia berharap pengamanan di perumahan tersebut lebih di perketat, pengurus lingkungan wajib meminta identitas setiap tamu yang masuk ke lingkungan perumahan warga, agar tidak lagi ada hal serupa terjadi.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung