Kapal tanker Jag Leela serta galangan kapal milik perusahaan raksasa Waruna Shipyard terbakar di perairan Belawan pada Senin pagi (11/5/2020). Hingga Senin siang belum ada informasi resmi mengenai penyebab pasti kapal dan galangan kapal tersebut terbakar.
Kepala Dinas Pencegahan dan Pemadam Kebakaran Kota Medan, Albon Sidauruk mengatakan bahwa kapal tersebut terbakar saat sedang diperbaiki di galangan. Ia menduga, api berasal dari percikan api saat kapal tersebut sedang diperbaiki.
"Ini dugaan saya, ya. Kapal itu, kan, besi semua. Yang namanya besi, kan, perlu pengelasan kalau ada kerusakan," ujar Albon kepada Indozone.id melalui sambungan telepon.
Albon sendiri mengaku sudah berada di lokasi kejadian sejak pagi. Ia bilang, sebelum terbakar, ada ledakan di buritan kapal, yang diduga merupakan sumber membesarnya api.
"Saya tidak tahu apakah kapal itu tadinya beroperasi atau tidak. Usia kapalnya tua atau gimana pun kurang tahu. Yang jelas kapal itu nge-dok (berada di galangan)," jelasnya.
Video api melahap kapal dan galangan itu kini viral di media sosial. Tampak dari video, asap hitam pekat membumbung ke langit, dan api tampak berkobar di beberapa kapal tubuh kapal.
Terlihat juga dari video, puluhan kru yang terdiri dari teknisi dan ABK masih berada di atas kapal ketika api mulai membesar. Sempat pula terdengar ledakan di tengah-tengah video.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: