Berteduh dari Hujan, Motor Pedagang Sayur Tertimpa Pohon Besar di Sekitar Pasar Tanjung Jember

“Bagian tengah rangka motor patah, jadi tidak bisa digunakan. Saat ini sementara masih diparkir di lokasi kejadian. Kemungkinan saat kejadian korban sedang menuju pasar untuk belanja, karena motornya tidak membawa muatan,” jelasnya.

Menanggapi kejadian tersebut, Kepala BPBD Jember, Widodo Juliyanto, mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap cuaca ekstrem yang sedang melanda wilayah Jember, sesuai dengan peringatan dari BMKG.

“Berdasarkan informasi dari BMKG, masyarakat di Jawa Timur, termasuk Jember, diimbau untuk waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan berlangsung dari tanggal 10 hingga 17 Mei 2025,” ujar Widodo.

“Cuaca ekstrem ini meliputi hujan deras disertai angin kencang, petir atau kilat, serta puting beliung. Kondisi ini biasanya berdampak pada bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, jalan licin, dan pohon tumbang,” lanjutnya.

Widodo menambahkan, meskipun beberapa wilayah di Jawa Timur sudah memasuki musim kemarau, potensi cuaca ekstrem masih mungkin terjadi.

“Jember menjadi salah satu wilayah yang memiliki potensi cuaca ekstrem. Karena itu, kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam beraktivitas,” tandasnya.

Banner Z Creators.