Ia menambahkan, informasi dari warga menyebutkan bahwa ular ini sudah memangsa tiga ekor angsa dalam beberapa minggu terakhir.
Petugas damkar Boyolali mencatat peningkatan laporan terkait keberadaan ular di permukiman warga sejak awal 2025.
Pada Januari, hampir setiap hari ada dua hingga tiga laporan. Memasuki Februari, frekuensinya tetap tinggi, termasuk penemuan piton ini.
Ular-ular yang berhasil ditangkap, nantinya akan dilepasliarkan ke lokasi yang jauh dari permukiman agar tidak lagi membahayakan warga.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung