Akibatnya, Desa Tawali, Nanga Wera, dan Wora di Kecamatan Wera terendam banjir, memaksa 99 warga mengungsi.
Sedikitnya 12 rumah dilaporkan hanyut terbawa arus.
Para pengungsi kini tersebar di beberapa titik, termasuk Masjid Al Mujahidin Nanga Wera yang menampung 50 orang, serta rumah-rumah warga lainnya yang digunakan sebagai tempat sementara.
Tagana Kabupaten Bima telah melakukan pemantauan dan mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan.
Koordinasi terus dilakukan dengan camat, kapolsek, kepala desa, BPBD, serta Dinas Sosial setempat.
Di tengah upaya pencarian korban hilang, tim gabungan juga masih melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak.
Bantuan makanan sudah mulai didistribusikan, dengan ratusan bungkus nasi disediakan bagi para pengungsi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara