Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso di Gedung Polda Metro Jaya, Jakarta.
INDOZONE.ID - Indonesian Police Watch (IPW) merespon kasus penembakan yang dilakukan Kabag Ops AKP Dadang Iskandar terhadap Kasat Reskrim Polres Solok AKP Ulil Ryanto Anshar hingga tewas.
IPW meminta Polri segera mendalami sosok AKP Dadang, termasuk kaitannya dengan aktivitas penambangan ilegal di sana.
"Terkait tembak-menembak ini harus dilakukan mitigasi sebetulnya, mesti diketahui siapa sebenarnya AKP Dadang Iskandar ini, apakah dia terlibat dalam perlindungan terkait tambang ilegal. Jadi harus didalami motif penembakan ini sesungguhnya apa," kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso kepada wartawan, Sabtu (23/11/2024).
Sugeng meminta Polri melakukan pendalaman terkait dugaan AKP Dadang melindungi aktivitas penambangan ilegal di sana. Jika terbukti AKP Dadang terlibat dalam kasus penambangan ilegal, IPW mendorong Polri untuk memberikan sanksi yang lebih berat lagi.
"Dalam kasus ini terlihat ya memang ada dikotomi dua pihak yang berhadapan. Pihak Kasat Reskrim ingin menegakkan hukum sedangkan Kabag Opsnya diduga ingin melindungi praktek tambang ilegal," kata Sugeng.
"Oleh karena itu ya harus ditindak dan didalami. Ini hukumnya menjadi lebih berat buat Kabag Ops bila memang benar dia melindungi atau ada apa antara Kasat Reskrim dengan Kabag Ops karena cukup menimbulkan tanda tanya. Biasanya polisi Akpol cukup segan ya," sambung Sugeng.
Lebih jauh, berkaitan dengan sanksi terhadap AKP Dadang, IPW mendorong Polri untuk memberikan sanksi pencopotan dari jabatannya sebagai Kabag Ops Polres Solok.
Baca Juga: Kapolri Pastikan Polisi yang Tembak Polisi di Solok Selatan Dipecat hingga Dipidana
"Polda Sumbar harus lugas dan tegas ya, yang pasti AKP Dadang Iskandar harus dicopot kemudian diproses pidana. Peristiwa tembak sesama polisi tidak pertama terjadi dan banyak motif yang melatarbelakanginya, memang diduga kan oknum tidak senang dengan tindakan kasat Reskrim Solok Selatan yang melakukan penegakan hukum di galian C.
Seperti yang diketahui, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ulil Ryanto Anshar tewas ditembak rekannya sendiri yakni Kabag Ops AKP Dadang Iskandar. Aksi penembakan itu terjadi masih di area Mapolres itu sendiri.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan