3 Karyawan Korban Eksploitasi-Kekerasan Cherry Lai di Kantor Animasi Jakpus Diperiksa Polisi Hari Ini

Profil Brandoville Studios perusahaan yang diduga telah lakukan kekerasan pada karyawannya (Sumber Instagram @brandoville studios)

INDOZONE.ID - Kasus dugaan eksploitasi dan kekerasan yang dialami sejumlah karyawan disebuah kantor animasi di Jakarta Pusat hingga saat ini masih terus bergulir. Kekinian, polisi pada hari ini menjadwalkan pemeriksaan terhadap ketiga orang karyawan perusahaan itu.

"(Hari ini) dijadwalkan jam 11.00 (diperiksa) di ruang penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakpus. Ada tiga orang saksi," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP M. Firdaus kepada wartawan, Selasa (17/9/2024).

Ketiga orang yang dijadwalkan diperiksa merupakan para mantan karyawan di perusahaan itu. Mereka diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi.

Baca Juga: Polisi Sebut Kantor Animasi yang Diduga Siksa Karyawan di Jakpus Sudah Kosong Sejak Juli 2024

"Benar, saksi-saksi merupakan eks karyawan," bebernya.

Disisi lain, polisi juga sudah memeriksa pelapor dalam kasus ini. Untuk terlapor, pihak kepolisian bakal melakukan pemeriksaan usai para saksi terkait sudah diperiksa.

"Setelah periksa saksi-saksi akan di periksa terlapor," paparnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah perusahaan animasi di Jakarta Pusat membuat geger usai diduga melakukan tindakan eksploitasi hingga kekerasa terhadap karyawannya sendiri. Kasus tersebut juga sempat viral di media sosial.

Baca Juga: Geger Perusahaan Animasi di Jakpus Eksploitasi Karyawan Sampai Ada yang Keguguran!

Seorang korban mengaku mendapat kekerasan fisik hingga verbal saat masih bekerja disana. Pelakunya disebut-sebut merupakan bos dari perusahaan itu.

Kasus ini juga sudah dilapotrkan ke pihak kepolisian. Kekinian, polisi masih mendalami kasus tersebut.