INDOZONE.ID - Menjelang satu tahun sejak dimulainya agresi Israel terhadap Palestina, situasi di Gaza semakin memprihatinkan.
Serangan udara Israel yang kembali menghantam zona aman Palestina menambah deretan tragedi kemanusiaan di wilayah tersebut.
Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) terus menyerukan dukungan dan solidaritas masyarakat Indonesia bagi Palestina, serta mengingatkan bahwa tindakan genosida Israel belum berakhir.
Baca Juga: Israel Nyatakan Siaga 48 Jam usai Diserang Roket oleh Kelompok Hizbullah
Serangan udara Israel kembali menyasar zona aman di Gaza pada Selasa (10/9/2024). Serangan tersebut menimbulkan kawah besar, membakar tenda-tenda, dan menimbun keluarga Palestina di bawah pasir.
Menurut Lembaga Pertahanan Sipil Gaza, serangan tersebut menewaskan 40 orang dan melukai sedikitnya 60 orang lainnya, dengan beberapa orang dilaporkan masih hilang.
Penduduk setempat dan tenaga medis menyebutkan bahwa kamp tersebut dihantam oleh lima hingga enam rudal.
Baca Juga: Rudal Israel Berbalik Arah dan Tewaskan Komandan Pasukan, Netizen: Senjata Makan Tuan!
Menyikapi hal tersebut, Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) kembali mengutuk tindakan pembantaian atau genosida yang dilakukan Israel terhadap Palestina.
Genosida ini telah berlangsung hampir satu tahun, dan YKMI mengajak masyarakat Indonesia untuk terus menunjukkan solidaritas terhadap Palestina.
"Genosida di Palestina sudah berlangsung hampir setahun, dan kini Israel kembali melancarkan serangan terhadap zona aman. Ini jelas merupakan pelanggaran dan tindakan kejahatan yang kejam," ujar Direktur Eksekutif YKMI, Ahmad Himawan, dalam pernyataannya kepada media pada Jumat (13/9/2024).
Himawan juga menghimbau masyarakat untuk terus mendukung gerakan peduli Palestina.
Menurutnya, korban di Gaza masih terus mengalami penderitaan setiap hari, dan genosida yang dilakukan Israel belum juga usai.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Press Release